Hotel & Resto

Altoro Spanish Gastrobar Hadirkan Kuliner Negeri Matador

77
×

Altoro Spanish Gastrobar Hadirkan Kuliner Negeri Matador

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Sudah banyak restoran yang mengusung masakan western food seperti masakan Italia atau Prancis. Altoro Spanish Gastrobar hadir memperkenalkan masakan dari negeri matador.

Assistant General Manager Altoro Spanish Gastrobar Andreas Imanuel mengatakan tak hanya menyajikan masakan Spanyol, Altoro Spanish Gastrobar juga menghadirkan konsep baru penggabungan restoran dan bar.

“Mengusung tema Suerte Y Altoro Go Luck Go For It, kami berusaha mengakomodir semua segmen. Di lantai 1 ada lounge dengan nuansa pasar tradisional modern Spanyol, selain bar ada juga cocktail bar yang menyajikan 7 varian. Sementara di lantai 2 restorante gastronomy experience dimana service-nya lebih personal dan eksklusif, open kitchen, serta authentic,” katanya.

Salah satu hidangan authentic yang dihadirkan adalah nasi khas Spanyol, Paella yang bisa dinikmati beramai – ramai. Ada pula Carnes Maduradas De Wagyu, wagyu beef prime dengan proses dry age selama 21 hari. Khusus pecinta pork ada juga Chicinillo, Spanyol baby pork dish dengan proses slow cooked selama 10 jam.

Owner Altoro Spanish Gastrobar Andrew Loekman menambahkan dipilihnya masakan Spanyol bukan tanpa alasan. “Selain kedekatan bisnis dengan Spanyol, masakan negara ini mempunyai kekhasan yang bisa disesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia khususnya Surabaya,” tambahnya.

Sementara itu Ketua Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Tjahjono Haryono mengatakan data Apkrindo menunjukkan pertumbuhan restoran di Surabaya hampir 20 persen per tahun. Tingginya potensi pertumbuhan industri makanan dan minuman itulah yang membuat banyak pengusaha tertarik berinvestasi.

“Sebagai contoh Altoro yang merupakan kolaborasi pengusaha Surabaya dan investor langsung dari Spanyol. Tentunya hal ini sangat baik dan menunjukkan bahwa iklim investasi di Jawa Timur kondusif. Dan tidak menutup kemungkinan pengusaha Indonesia berinvestasi restoran disana,” tutupnya. (q cox, Tama Dinie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *