Politik

Bergabung ke PDIP, Ini Alasan dan Program Bacawawali Warsito

13
×

Bergabung ke PDIP, Ini Alasan dan Program Bacawawali Warsito

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Warsito, SE.MM, yang akrab disapa Cak War secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Surabaya untuk Pilkada 2020 melalui DPD PDI Perjuangan.

Mantan Sekretaris DPD Partai Hanura Jatim ini mengaku telah bertekad bulat bergabung dengan PDIP karena memiliki kesamaan visi dan misi sekaligus merupakan sesama partai pendukung Jokowi.

“Selama saya mengemban tugas di partai, memang selalu dekat dengan PDIP, bahkan beberapa Pilkada daerah sempat berkoalisi, termasuk di Surabaya. Apalagi saat ini status saya non partai,” ucapnya kepada media ini. Senin (23/09/2019)

Namun saat disinggung soal sikap politiknya saat ini, apakah saat ini telah bergabung dengan partai besutan Megawati Soekarno Putri, Warsito hanya menjawab dengan senyuman.

“Saya ini masih politisi, Intinya, saya memang lebih cocok dengan PDIP. Klo ditanya apakah saya telah bergabung atau belum, itu nanti saja. Waktu yang akan membuktikan,” jawabnya diplomatis.

Disinggung soal pencalonannya, Cak War yang hingga saat ini masih tercatat sebagai warga Perum Pondok Lontar Surabaya, mengatakan jika kepemimpinan pasangan Risma-Whisnu memang harus diakui, namun menurutnya tidak ada manusia yang sempurna sehingga jika ada kekurangan itu adalah hal yang biasa.

“Sulit ditampik soal keberhasilan pasangan Bu Risma dan Mas Whisnu, namun sebagai politisi saya juga memiliki beberapa catatan tersendiri terkait kesejahteraan warga Surabaya dan kebijakan Pemkot, utamanya yang ada kaitannya dengan keberadaan Pelindo III,” tuturnya.

Warsito berharap, Pemkot Surabaya kedepan bisa duduk bersama dengan Pelindo III yang merupakan BUMN terbesar dengan kemampuan income (pemasukan) yang amat sangat tinggi, agar kekuatan APBD Kota Surabaya semakin tinggi.

“Terlepas dari aturan dan UU, harusnya mampu berkomunikasi dengan pihak Pelindo dan Kementrian BUMN agar keberadaan dan peran Pemkot bisa lebih dari sekarang, karena keterkaitannya tak bisa dihindari sebagai pemerintahan daerah setempat,” jelasnya.

Tidak hanya itu, Warsito juga menyoroti soal banyaknya warga Surabaya yang saat ini ternyata telah berdomisili di luar kota. “Harusnya ini juga menjadi perhatian Pemkot. Dicari akar permasalahannya, apakah soal kemampuan ekonomi atau yang lain,” cetusnya.

Hal-hal tersebut diataslah yang menjadikan Warsito merasa terpanggil untuk mendaftarkan diri sebagai salah satu bakal calon Wakil Wali Kota di Surabaya, dengan tujuan ingin melengkapi keberhasilan pasangan Risma-Whisnu selama ini. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *