Jatim Raya

Gandeng Disnaker dan Koperasi, Lurah di Nganjuk Gelar Pelatihan untuk Warganya

20
×

Gandeng Disnaker dan Koperasi, Lurah di Nganjuk Gelar Pelatihan untuk Warganya

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Erfin Junaidi selaku Lurah di Kelurahan Kedondong, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, mengadakan pelatihan pembuatan paving dan gorong-gorong bagi masyarakatnya. Senin (2/4/2018)

Dia meyakini, jika banyaknya pelatihan, pengalaman, dan motivasi yang diberikan kepada seseorang, maka akan semakin matang pula kualitas pada saat bekerja. Dengan begitu, SDM yang sudah dimiliki dbisa diberdayakan secara optimal dan efektif.

“Pada kegiatan ini, saya bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja serta Koperasi dan Usaha Mikro dan kegiatan pelatihan tersebut berlangsung selama 15 hari, dimulai dari (17 Maret 2018 sd 31 Maret 2018) yang diikuti sebanyak 25 peserta.” Terang Erfin.

Dalam pelatihan tersebut, warga mendapatkan tambahan pengetahuan ketrampilan untuk bisa mengembangkan wirausaha dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Apalagi warga yang mengikuti pelatihan juga akan diberikan sertifikat serta dana.

“Kedepannya kami mengharapkan warga yang sudah dilatih, bisa mengembangkan dengan membuka usaha pembuatan paving dan gorong gorong. Untuk itu kami juga siap untuk membantu memfasilitasi warga yg mau membuka usaha tersebut.” Kata Erfin Junaidi

Selain itu, lanjut Erfin, dengan kegiatan pelatihan ini juga dapat digunakan sebagai sarana untuk saling berkomunikasi, sehingga dapat lebih mempererat persatuan dan kegotong royongan masyarakat karena warga yang mengikuti pelatihan ini diambilkan dari RT/RW di Wilayah Kelurahan Kedondong.

“Harapan kami semoga dengan pelatihan ini dapat menjadikan warga masyarakat semakin sejahtera dan bermartabat.” Tegas Lurah Kedondong

Dalam sambutannya, instruktur yang ditunjuk oleh Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Nganjuk, menyampaikan bahwa masyarakat akan dilatih membuat paving dan gorong gorong yang baik sesuai standart, bahan material, cetakan dan peralatan lainnya disediakan oleh dinas terkait.

“Target pelatihan masyarakat dapat membuat paving sebanyak 3500, yang nantinya paving tersebut akan digunakan untuk jalan di lingkungan pemakaman dan fasilitas umum lainnya.” tuturnya. (q cox, Sopyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *