Politik

Namanya Mulai Muncul di Bursa Pilwali Surabaya 2020, Ini Respon DR. Jamhadi, MBA

15
×

Namanya Mulai Muncul di Bursa Pilwali Surabaya 2020, Ini Respon DR. Jamhadi, MBA

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Pasca Konfercab PDIP Serentak di Empire Palace, Jalan Embong Malang, Surabaya, pada Minggu (7/7/2019) kemarin, muncul nama DR. Jamhadi, MBA yang disebut-sebut bakal masuk dalam bursa bakal calon untuk Pilwali Surabaya 2020 dari PDIP.

DR. Jamhadi, MBA adalah pengusaha sukses yang juga Ketua Kadin Surabaya, yang pada saat kepemimpinan Bambang DH sebagai Walikota dalam kurun 2002 – 2010, diangkat sebagai Staff Ahli dan juga Badan Pengawas PDAM Surabaya.

Menanggapi kabar ini, Jamhadi mengaku jika dirinya hanya akan mengalir dan berusaha untuk tetap menjalin hubungan yang baik dengan semua kolega dan teman-temannya selama ini.

“Mas Whisnu itu kawan saya, demikian juga dengan Bu Risma. Sebagai warga, saya hanya merasa senang jika gagasan dan program yang saya tawarkan bisa dilaksanakan demi kesejahteraan masyarakat Surabaya dan bangsa ini pada umumnya,” ucapnya saat dikonfirmasi media ini. Senin (08/07/2019)

Namun sebelumnya, Jamhadi sempat menjelaskan bahwa Kota Surabaya merupakan Ibu Kota Provinsi Jawa Timur, artinya termasuk kota terpenting ssebagi barometer ekonomi kota-kota di Indonesia.

“Sejak 2005 Surabaya memiliki Vision planning 2005-2025. Dan Alhamdulillah selama ini mulai kepemimpinan Pak BDH hingga Bu Risma sudah di bangun dilaksanakan pada track yang benar,” tuturnya.

Menurut dia, Jatim berkontribusi ekonomi terbesar ke dua 17% dari Total Perekonomian Nasional yang dibentuk 30% dari Surabaya. Perputaran uang di Jatim 9 triliun dan 20-30% ada di Surabaya. Dengan 52% PDRB Surabaya berasal dari Jasa dan Perdagangan

“Dan gencarnya kita ini menuju Smart city yang ujungnya untuk meningkatkan Kesejahteraan warganya. Mengingkatkn kebahagiaan warganya,” tandasnya.

Jamhadi juga mengatakan bahwa peran serta Quatro helix ABCG turut hadir mensukseskannya secara berkesinambungn (sustain).

“Untuk itu diperlukan sosok Walikota yang paham terhadap hal tersebut. Masih banyak yang bisa ditingkatkna capaian-capaian yang ada,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *