Politik

Siapa Kandidat Terkuat di Muscab Demokrat Surabaya 2017? Ini Jawabannya

13
×

Siapa Kandidat Terkuat di Muscab Demokrat Surabaya 2017? Ini Jawabannya

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Jelang kontestasi pemilihan Ketua DPC dalam Muscab Partai Demokrat Surabaya 2017, beberapa nama kandidat telah mengemuka seperti M Mahmud, Ratih Retnowati, Siswandi dan Junaedi.

Sumber dilingkungan DPC Demokrat Surabaya memberikan info bahwa nama Ratih Retnowati yang saat ini menduduki posisi wakil ketua DPRD Surabaya menduduki ranking pertama dibanding tiga kandidat lainya.

Kabar ini dibenarkan oleh Sugianto pengurus DPC Demokrat Surabaya Devisi Pembinaan Organisasi (DPO) yang mengatakan bahwa nama Ratih Retnowati telah mendapatkan dukungan mayoritas PAC.

“Dari 28 PAC yang aktif, posisi Ratih telah mendapatkan dukungan sekitar 17 PAC, sementara untuk 3 ketua PAC lainya masih belum definitif yakni Bubutan karena belum terima SK, untuk Pakal ketuanya mengundurkan diri, dan Sukomanunggal masih kosong,” ucapnya kepada Suarapubliknews.net, Kamis (19/1/2017)

Menurut Sugianto, ada beberapa alasan, mengapa nama Ratih lebih dominan dibandingkan tiga kandidat lainnya termasuk M Mahmud yang merupakan anggota legeslatif peraup suara terbanyak.

“Disamping anggota dewan dua periode, bu Ratih selalu turun kebawah (PAC-red) maksudnya selalu proaktif menjalin komunikasi, disamping itu juga memiliki program yang jelas untuk kebesaran partai di masa mendatang,” tandasnya.

Masih Sugianto, Ratih Retnowati menempati posisi pertama karena mendapatkan dukungan 17 PAC, kedua ditempati Juanedi dengan 6 PAC, ketiga diduduki M Mahmud dengan 3 PAC (Benowo, Tandes dan Sambikerep), sementara Siswandi menempati posisi terakhir dengan 2 PAC (Wonocolo dan Tenggilis).

Tidak hanya itu, Sugianto juga meragukan pernyataan M Mahmud yang mengklim jika dirinya bisa mempertahankan perolehan suaranya yang mencapai 22 ribu di Pileg tahun lalu, karena situasi dan kondisinya berbeda, terutama menyangkut posisi M Mahmud saat ini.

“Kalau saat itu bisa meraup suara banyak, karena saat itu pak Mahmud bisa ndompleng nama Risma, terkait posisinya sebagai Ketua DPRD Surabaya, tetapi dengan posisinya yang sekarang, saya secara pribadi nggak yakin bisa mengembalikan kesuksesannya kemarin.” Terangnya.

Bahkan Sugianto juga meyakini jika pemilihan ketua DPC di Muscab Demokrat Surabaya 2017 bisa dilaksanakan secara aklamasi, karena suara mayoritas untuk Ratih Retnowati sudah tidak bisa digoyahkan oleh siapapun. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *