MADIUN (Suarapubliknews) – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Sebanyak 500 Juru Parkir (Jukir) se-Kota Madiun menerima santunan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
“Juru Parkir adalah garda terdepan yang akan membawa harmoni di Kota Madiun, mudah mudahan panjenengan semua diberikan kesehatan, kekuatan, keselamatan dan rizki yang luas oleh Allah subhanahu wa ta’ala,” ucapnya usai memberi santunan di Kantor Bakorwil Madiun, Senin (25/4/2022).
Dikatakan Gubernur Khofifah, tamu yang ingin ketemu Walikota Madiun harus terlebih dulu ketemu Jukir, sehingga keramahan sangat diperlukan. “Selamat jalan mudah-mudahan sehat, dan selamat, sukses dan seterusnya. kalau itu doa muncul dari juru parkir, maka doa itu oleh malaikat akan dikembalikan kepada panjenengan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, kalau doa keselamatan panjenengan sampaikan kepada mereka yang berparkir, malaikat akan memberikan keselamatan kepada panjenengan semua. Kalau doa kesehatan, kesuksesan malaikat juga akan memberikan doa kesehatan dan kesuksesan.
Sementara, Walikota Madiun, Maidi menuturkan, para juru parkir ini dikoordinir secara profesional, beberapa santunan akan didapat seperti apabila meninggal keluarga mendapatkan santunan Rp45 juta, apabila sakit setiap hari ada santunan Rp150.000.
Jukir adalah terima tamunya pemerintah kota, jadi apabila ada tamu dari luar kota, pasti yang menemui pertama kali adalah Jukir karena itu sering ada pembinaan baik itu sikap dan tingkah lakunya, cara berpakaian, dan setiap ada tamu berkunjung harus ada kata-kata baik, salah satunya selamat datang di kota Madiun, kalau pulang selamat jalan mudah-mudahan selamat sampai tujuan.
“Jukir walaupun di tepi jalan tetapi juga ikut andil dalam pertumbuhan ekonomi, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi di Madiun cukup menggembirakan,” ungkapnya. (Q cox, tama dinie)