SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Bie Hin Tailor, rumah mode ternama yang telah berdiri sejak 1930, merayakan 94 tahun dengan konsep “Seni Sartorial” yang unik di Le Grande Golf Club Grand Kenjeran. Konsep ini diwujudkan dalam peragaan busana bertajuk “Uhuruu Experience”, yang mengedepankan kebebasan berekspresi melalui busana.
Presiden Direktur Bie Hin Tailor Group, Abraham Setiawan mengatakan “Uhuruu”, yang berarti “kebebasan” dalam bahasa Swahili, mendorong para idealis fashion untuk mengeksplorasi keaslian diri. Setiap detail busana yang ditampilkan melambangkan nilai keaslian dan kebanggan diri. “Saya tegaskan lagi ya, ini bukan koleksi terbaru, ini adalah Seni Sartorial. Seni memadukan budaya lewat riset untuk mempengaruhi selera dan kebutuhan pasar,” tegasnya.
Sebagai bagian dari perayaan, Bie Hin meluncurkan kolaborasi eksklusif keempatnya, “Decorous”, bersama Veresa Resort Wear. Kolaborasi ini menghadirkan interpretasi modern dalam bereksperimen dengan tren, namun tetap mempertahankan nilai karakter masing-masing brand.
Founder Veresa Resort Wear, Veiby Theresia mengatakan “Decorous” berarti terhormat atau rapi. “Decorous percaya bahwa seni menghargai tidak berpegang pada naskah, melainkan itu akan terjadi dengan sendirinya melalui penyesuaian karakter pribadi dengan tradisi dan situasi,” ujarnya.
“Uhuruu Experience” dan kolaborasi “Decorous” menandai babak baru bagi Bie Hin. Langkah ini merupakan bagian dari rencana strategis jangka panjang untuk meningkatkan eksistensi merek, memperluas basis pelanggan, serta memperkuat posisi di pasar yang semakin kompetitif.
Melalui konsep “Seni Sartorial” dan kolaborasi eksklusif “Decorous”, Bie Hin Tailor menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman fashion yang bermakna bagi para penikmatnya. (q cox, tama dini)