KEDIRI KOTA (Suarapubliknews) –
Menyikapi merebaknya kangker leher rahin (Servik) atau virus Human Papilloma Virus (HPV) pada kaum prempuan di Indonesia, Dinas Kesehatan Kota Kediri melakukan tindakan jemput bola, yakni menggelar giat vaksinasi kepada siswi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Kediri
“Dari data Kementerian Kesehatan RI menunjukkan setiap tahun diperkirakan terdapat lebih dari 36.000 kasus kanker leher rahim (serviks) baru terdeteksi di Indonesia, oleh karenanya tindak pencegahan harus kita lakukan,” Ucap dr Moh Fajri Mubasysyir, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri. Rabu (13/8/2025)
Kadinkes Kota Kediri itu menuturkan, kegiatan vaksinasi (HPV) sudah berjalan tiga hari dan diperkirakan kegiatan akan selesai pada bulan September nanti. Untuk saat ini dilaksanakan vaksinasi oleh Puskesmas Balowerti kepada 173 siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 1) KEDIRI
“Kita gencarkan kegiatan Vaksinasi HPV hingga 95 persen di Kota Kediri sesuai dengan targer Pemprov Jawa Timur. Dan vaksin ini gratis bagi warga masyarakat,” Jelasnya
Ditambahkan Satriyani Widyawati Rahayu, Kepala SMPN 1 Kediri bahwa pihakanya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemkot Kediri yang telah merampungkan vaksin HPV di sekolah yang saya pimpin ini
“Saya bangga dengan Pemkot Kediri yang telah memberikan fasilitas kepada anak-anak terutama cewek. Harapan kami, ini merupakan pencegahan lebih dini lebih bagus dan kesehatan anak-anak perlu diperhatikan,” Pungkasnya.(q cox, Iwan)