KEDIRI (Suarapubliknews) – Selaku pembina Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Kabupaten Kediri, Bupati dr Hj haryanti Sutrisno menggelar rapat laporan pertanggung jawaban kerja tahun buku 2019 dan laporan hasil pemerisaan pengawasan tahun 2019
“Kami ucapkan trimaksi dan juga megapresia kepada pengawas dan pengurus (KPRI) Kabupaten Kediri atas terselenggaranya rapat anggota yang di gelar saat ini,”ujar dr Hj Haryanti Sutrisno di Gedung Bagawanta Bahari Kediri. Kamis (23/1/2020) kemarin
Bupati Kediri mengatakan, bahwa Koprasi harus bisa terus mempertahankan tindakan (implemetasi) dengan mempertahankan pada prinsip (asas) kekeluargaan dalam mengambil sebuah keputusan demi terwujudnya kesejateraan bersama
“Koprasi itu harus bisa mengembangkan potensi berbagai kegiatan yang di kelolahnya dengan harapan terwujudya kemandirian,” Jelas Kata dr Hj Haryanti Sutrisno
Hj Haryanti menambahkan,agar para anggota (KPRI) juga turut serta menyukseska pertanian organik di wilayah Kabupaten Kediri guna menekan penggunaan pupuk kimia di masyarakat
“Jadi pupuk organik itu akan menjadikan beras lebih sehat di konsomsi jika di badingkan dengan beras biasa.Selain itu penjualanya juga lebih murah,” Terang orang nomer satu di Kabupaten Kediri ini
Hadir dalam acara tersebut, Ketua II KPRI Canda Birawa Bpk Krisna Setiawan,S.A,.M.Si dan para pengurus serta pengawas KPRI Sekabupaten Kediri, Kepala SKPD, juga dari Perwakilan KPRI Canda Birawa yang di hadiri 500 orang dan merupakan perwakilan dari 3.444 anggota. (q cox, Iwan)
