SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Kasus penculikan yang dialami anak Venessa Dewi Saraswati (9) siswi kelas 3 SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, menjadi perhatian Komisi D DPRD Surabaya.
Didampingi Armuji Ketua DPRD Surabaya, beberapa anggota Komisi D diantaranya H Junaedi wakil ketua komisi D, Dyah Katarina (Anggota), Reni Astuti (Anggota) berkunjung ke SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, untuk menyampaikan rasa empati sekaligus menyampaikan kecamannya.
Komisi yang membidangi Kesra ini diterima langsung oleh Edy Susanto Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya. Dalam sambutannya, Ir Armuji menyampaikan rasa keprihatinannya sekaligus tetap memberikan suport dan motivasi agar terus semangat untuk belajar.
“ Kasus ini dilakukan oleh orang-orang yang tidak punya moral memiliki suatu prilaku keanehan, bila menemui orang hal seperti itu,jangan merasa takut segera melapor ke polisi atau meminta tolong pada orang disekitar kita,” Katanya, Jumat (26/01/2018) kemarin siang hari.
Untuk itu, Armuji berpesan agar siswi-siswi bisa menjaga diri dengan baik dan menantaati petunjuk bapak-ibu guru yang selama ini juga ikut menjaga. “Guru itu sama seperti orang tua kalian, yang menjaga agar kalian bisa tumbuh secara alami dan tidak terganggu hal seperti itu,” tuturnya.
H Junaedi Wakil ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya berharap kasus serupa tidak lagi kembali terulang. Oleh karenanya para guru harus berperan ganda, disamping mengajar juga bisa turut menjaga keberadaan siswa penerus bangsa.
Terpisah, Kepala sekolah SD Muhammadiyah 4 Surabaya Edy Susanto menyampaikan ucapan terima kasih atas rasa keprihatinan yang menjadi perhatian dari ketua dan anggota komisi D DPRD Kota Surabaya.
“Kami menyampaikan terima kasih ketua DPRD Kota Surabaya dan anggota komis D DPRD Kota surabaya atas perhatian dan dukungan memberikan arahan anak-anak didik kami,” Katanya, usai menerima kunjungan ketua dan anggota komis D DPRD Kota Surabaya
Atas kejadian hal seperti ini, Edy berjanji akan berusaha terus melakukan pengawasan dan memantau siswa-siswinya secara langsung. Salah satunya dengan cara berkeliling di area lokasi sekolahan dan melalui pantauan kamera CCTV yang terpasang di area sekolah. (q cox, Ir)