KEDIRI (Suarapubliknews) –Bertujuan menunjang ekonomi masyarakat khususnya bagi para pedagang kaki lima (PKL) yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Pemerintah Kota Kediri menyelenggarakan acara Festifal Street Food Explorasa
Tanto Wijohari, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri mengatakan, bahwa kegiatan di gelar areal jalan hayam wuruk dengan peserta sebanyak 18 Pedagang kaki Lima (PKL) yang dibagi menjadi tiga kelompok
“Tujuannya mendorong para PKL agar dapat melakukan inovasi pada dagangan mereka mulai dari rasa, pelayanan, hingga pengemasan sajian,” Ujar Tanto Wijohari. Senin (22/11/2021)
Menurut Kepala Dinas Perdagangan, selama pandemi pedagang kaki lima (PKL) menjadi sektor yang cukup terdampak di Kota Kediri setelah diberlakukannya PPKM oleh pemerintah, sehingga omzet hariannya menurun drastis.
“Acara kegiatan festival dilaksanakan mulai pada tanggal 22-23 November 2021 dengan mengusung pedagang kaki lima berkualitas,” Jelasnya
Menurut salah satu seorang pedagang kaki lima bernama Ryan, dirinya mengaku sangat beruntung karena terpilih menjadi peserta, sehingga produknya dapat dikenal masyarakat.
“Saya senang sekali bisa terpilih ikut acara ini, sehingga masyarakat lebih kenal produk saya dan bisa menikmatinya. Selama ini saja jualannya di area jalan Hayam Wuruk,” Pungkasnya. (q cox, Iwan)
