BATULICIN (Suarapubliknews) – Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan bersama Pemerintah Kabupaten dan Kota melakukan rapat koordinasi (Rakor) Program
Monitoring Centre for Prevention (MCP) dan Kegiatan Tematik Tahun 2022
Rakor turut dihadiri Sekretaris Daerah Ambo Sakka secara virtual terhubung ke Ruang Digital Live Room Kantor Bupati, Selasa 08/03/2022.
Dikesempatan itu, Sekda Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar mengatakan, Rakor ini sangat penting dilakukan yang mana program kegiatan MCP tematik dalam rangka mengetahui pencapain seluruh kabupaten Kota dalam hal pencegahan tindak pidana korupsi.
” Setiap tahun kami dari pemerintah provinsi Kalimantan Selatan terus memperhatikan progres penilaian indikator reformasi birokrasi dalam sekema kordinasi supervisi dari pencegahan korupsi yang ditetapkan untuk pemerintah provinsi dan Kabupaten Kota yang ada di Kalsel,” papar Sekda Provinsi Kalsel.
Untuk capaian MCP Provinsi Kalimantan Selatan untuk Kabupaten kota Tahun 2021 dari hasil penilaian indiktor MCP mengalami peningkatan, jika dibandingkan dari tahun sebelumnya.
Walaupun pemerintah provinsi di targetkan dengan indikator pencegahan korupsi yakni 90 persen, tetapi saat ini hanya mencapai 80,5 persen dan akan terus berupaya untuk mencapai target yang telah di tentukan oleh KPK.
“Mudah mudahan di tahun 2022 ini pemerintah provinsi Kalimantan Selatan akan dapat melebihi dari target yang telah di tentukan,” terangnya.
Hadir dalam kegiatan ini Sekretarias Daerah Tanah Bumbu H Ambo Sakka, serta pejabat lainny, seperti Kepala BPKAD Syamsudin dan Kepala Diskominfo Ardiansyah. (q cox, Imran )