Jatim Raya

Melalui Media Sosial, Mahasiswa UK Petra Ajak Generasi Muda Jadi Pemilih Aktif di Pemilu

115
×

Melalui Media Sosial, Mahasiswa UK Petra Ajak Generasi Muda Jadi Pemilih Aktif di Pemilu

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Tahun 2018, masyarakat Indonesia akan memasuki masa tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada). Tercatat menurut Komisi Pemilihan Umum (KPU), akan ada 171 daerah yang mengikuti Pilkada 2018 secara serentak.

Namun sayangnya masih banyak pemilih khususnya pemula yang cuek atau sekedar ikut ikutan. Hal ini yang melatar belakangi dua tim mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Kristen Petra (UK Petra) tergelitik membuat konsep ide kampanye sosial media.

Selvie Lokito dan Teresa Stephanie merancang ide permainan facebook (FB) bernama Kepo Yuk akronim dari Kenal Politik Yuk. “Ini merupakan sebuah digital campaign yang mengajak pemilih muda untuk mau mengenal rekam jejak para kandidat Pilkada,” kata Selvie.

Permainan FB “Kepo Yuk” ini mempunyai lima fase yaitu attention, interest, Search, Action dan Share. Jika pemain berhasil menyelesaikan game muncul pesan: “Selamat! Kandidat yang Anda pilih sesuai dengan janjinya”.

Sedangkan jika pemain gagal menyelesaikan game muncul pesan: “Untung ini cuma game, bayangkan jika ini sungguhan!”. Di akhir permainan muncul sebuah call to action: “Ayo kenali rekam jejak kandidatmu sebelum suarakan pilihanmu!”

FB dipilih karena hasil permainan game ini akan ter-share secara otomatis di wall FB. Sehingga bisa menjadi viral dan makin banyak pemilih muda yang ingin memainkan game tersebut, sehingga tujuan dari digital campaign ini tersampaikan.

“Tidak hanya itu, anak muda identik dengan smartphonenya. Entah itu bersosial media ataupun bermain game. Jadi menurut kami ini pendekatan yang cocok sekali untuk menarik target audience tersebut,” tambahnya.

Sementara Team Ucullop yang beranggotakan Eunike Sara Ardyta dan Alexander Gratianus memilih media Instagram dalam menyampaikan pesan-pesannya berupa kutipan dan fakta-fakta seputar pemilihan umum dengan bahasa yang mudah dan menarik di kalangan anak muda.

Ucullop juga memanfaatkan semua fitur yang terdapat di instagram untuk menyebarkan kampanyenya, seperti membuat tagar yang mudah diingat oleh anak muda yaitu #cukuptau, game tag berantai, insta story, repost, dan hashtag sticker.

“Tujuan dari pembuatan kampanye ini adalah memberikan wawasan dan himbauan kepada anak muda untuk menjadi pemilih yang cerdas supaya tidak salah pilih,” terangnya. (q cox, Tama Dinie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *