PemerintahanPeristiwaPolitik

Gerakkan Ekonomi Saat Lebaran, Adi Sutarwijono: Selamat Datang Perantau Asal Surabaya

135
×

Gerakkan Ekonomi Saat Lebaran, Adi Sutarwijono: Selamat Datang Perantau Asal Surabaya

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD) mencatat, sebanyak 73.804 kendaraan mulai masuk Kota Surabaya melalui Gerbang Tol (GT) Warugunung pada H-7 Lebaran 1443 H.

Marketing and Communication Department Head JTTRD, Tody Satria mengatakan, jumlah itu naik tiga kali lipat dibanding lalu lintas normal yang tercatat sebanyak 21.346 kendaraan masuk melalui GT Warugunung

Artinya, Kota Surabaya juga menjadi tujuan masyarakat luar kota untuk merayakan Idulfitri 1443 H, bersama keluarga. Ini ditandai dengan meningkatnya jumlah kendaraan dari berbagai daerah yang masuk ke Surabaya.

Merespon kondisi ini, Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono mengucapkan selamat datang kepada perantau asal Surabaya yang di Lebaran kali ini mulai mendatangi Kota Pahlawan untuk mudik di Hari Raya Idul Fitri.

“Dan selamat merayakan Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah bersama keluarga di Surabaya,” ujarnya pada Jumat (29/4/2022).

Adi menambahkan, Ramadan dan Idulfitri saat ini dalam suasana pandemi COVID-19 yang cukup terkendali. “Di mana Surabaya merupakan kota berstatus PPKM Level 1,” imbuhnya.

Ketua DPC PDI-P Kota Surabaya ini mengatakan, banyak tempat kuliner yang bisa dikunjungi di Surabaya. Mulai dari yang menyajikan masakan tradisional sampai masakan modern.

“Masakan Surabaya dikenal dengan kulinernya yang top. Silakan juga menikmati tempat wisata di Surabaya,” terangnya.

Adi juga mengajak masyarakat yang menikmati suasana Lebaran di Surabaya untuk mendatangi pasar-pasar tradisional, dan pasar modern di Surabaya.

“Silakan berbelanja kebutuhan Lebaran atau oleh-oleh untuk keluarga dan teman,” ujarnya.

Tak lupa, Adi mengingatkan masyarakat akan anjuran pemerintah, supaya mendapatkan dulu vaksin booster ketika mudik. Vaksin booster akan memproteksi diri sendiri dan keluarga terhadap resiko penularan COVID-19, supaya aman dan nyaman ketika berada di Surabaya.

“Kita gerakkan ekonomi di Surabaya sambil menikmati suasana Lebaran,” pungkasnya. (q cox)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *