BATULICIN (Suarapubliknews) – Kabupaten Tanah Bumbu terus melakukan komitmen untuk meraih kembali sebagai yang terbaik dalam hal penanganan stunting seperti tahun sebelumnya.
Dikatakan Sekda Tanah Bumbu Dr H.Ambo Sakka, bahwa upaya strategisnya Pemkab Tanbu akan terus memberikan yang terbaik dalam penanganan penurunan stunting tersebut.
“Kita mengambil contoh di tahun 2019 dan 2020 bahwa Tanah Bumbu pernah terbaik dalam hal penanganan stunting. Meski itu berbagai indikator yang menjadi jalan untuk mencapai hal itu sudah kami dilakukan.,”kata Sekda saat diwawancara para awak media
Kemudian 8 aksi yang dilakukan kedepan, katanya, saat ini sudah dilakukan dari tahun ke tahun. Tentu harapannya tim penilai tetap melakukan penilaian secara obyektif.
Dia menambahkan, Istimewanya penanganan di Tanah Bumbu ini, pemerintah daerah dan perusahaan maupun masyarakat saling bekerjasama.
Sedangkan menurut tim penilai untuk daerah lain agak sulit kerena pemerintah jalan sendiri dan perusahaan jalan sendiri maka kuncinya adalah sinergitas.
Salahsatu upaya yang dilakukan tim penurunan stunting di Tanah Bumbu ini yakni seperti kegiatan di desa, dimana disitu telah terpantau anak yang kurang gizinya,maka demikian, tim langsung mengantarkan makanan mereka
“Misalnya di Desa itu ada 10 yang kurang gizi,maka semua itu langsung kita antarkan makanan nya.hingga mencapai angka gizi yang baik.,” tutupnya. (q cox, Imran)