NasionalPeristiwa

Royal Canin Vet Visitation Research, Ungkap Rendahnya Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia

384
×

Royal Canin Vet Visitation Research, Ungkap Rendahnya Usia Harapan Hidup Kucing dan Anjing di Indonesia

Sebarkan artikel ini

JAKARTA (Suarapubiknews) ~ Royal Canin, merilis hasil studi terbaru bertajuk “Vet Visitation Research”, yang bertujuan untuk memberikan informasi tentang lanskap perawatan hewan kesayangan di Indonesia, khususnya kucing dan anjing.

Hasil studi menunjukkan bahwa usia harapan hidup kucing di Indonesia adalah 5,3 tahun, sementara anjing adalah 5,7 tahun, jauh di bawah rata-rata global, yang mencapai 10-15 tahun untuk kucing dan 10-13,7 tahun untuk anjing.

President Director of Royal Canin Indonesia Ridarrahim Nirwandar, menyatakan, mengetahui fakta yang terungkap melalui studi internal, memotivasi pihaknya untuk memperkuat komitmen dalam menghadirkan produk dengan nutrisi tepat yang dibutuhkan oleh kucing dan anjing, sehingga dapat berkontribusi dalam meningkatkan harapan hidup mereka.

“Studi ini melibatkan sejumlah pemilik hewan peliharaan, yang sebagian besar adalah wanita muda. Mereka mengunjungi klinik hewan pada tahun 2023 di tujuh wilayah utama di Indonesia, termasuk Bali dan Indonesia Timur. Data yang digunakan dalam studi ini dikumpulkan langsung dari para pemilik hewan peliharaan tersebut selama kunjungan mereka ke klinik hewan,” ungkapnya.

Rendahnya usia harapan hidup kucing dan anjing di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk rendahnya kesadaran pemilik hewan kesayangan untuk memeriksakan hewan mereka secara rutin ke dokter hewan.

Menurut studi, 7 dari 10 pemilik hewan kesayangan tidak membawa hewan mereka ke dokter hewan, sementara hanya 17% dari mereka yang melakukan sterilisasi pada hewan kesayangan mereka, sebuah praktik yang tidak hanya penting untuk mengendalikan populasi, tetapi juga untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup hewan kesayangan.

“Rendahnya kesadaran pemilik hewan kesayangan mempengaruhi harapan hidup hewan kesayangan, mendorong kami untuk secara konsisten menginisiasi berbagai kampanye untuk meningkatkan kesadaran pemilik hewan akan tanggung jawab mereka terhadap hewan kesayangan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem hewan kesayangan yang sehat, sesuai dengan misi Royal Canin untuk menciptakan Dunia yang Lebih Baik Bagi Hewan Kesayangan,” katanya.

Royal Canin senantiasa berinovasi untuk menghadirkan beragam produk dengan solusi nutrisi yang tepat untuk hewan kesayangan. Saat ini, hampir 300 produk telah dikembangkan melalui riset global yang melibatkan ahli gizi, dokter hewan, dan ilmuwan. secara aktif mempromosikan berbagai inisiatif untuk meningkatkan harapan hidup hewan peliharaan.

Inisiatif-inisiatif ini termasuk Vet Our Hero – Promoting Quality of Life, Health is Worth It, Pet in The City, dan #EnakSehatPanjangUmur, yang bertujuan untuk meningkatkan ekosistem kesehatan hewan peliharaan di Indonesia seraya mengedukasi pemilik hewan tentang pentingnya nutrisi yang tepat untuk meningkatkan kualitas hidup kucing dan anjing, dan mendorong kepemilikan hewan yang bertanggung jawab.

Adapun upaya terbaru Royal Canin dalam mengedukasi pemilik hewan kesayangan juga tercermin dari penyertaan stiker pada kemasan produk, yang terbagi menjadi 4 kategori: “Nutrisi Kesehatan Kucing” untuk produk Indoor 27 dan Indoor Long Hair, “Nutrisi Ras Kucing” untuk produk Kitten Persian dan Adult Persian, “Nutrisi Perawatan Kucing” untuk produk Hair and Skin Care, dan “Nutrisi Berdasarkan Ukuran, Ras dan Perawatan Khusus” produk anjing Maxi Adult dan Mini Indoor Adult.

Stiker-stiker ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang manfaat utama produk Royal Canin, sehingga pemilik hewan dapat memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan hewan kesayangan mereka.

Pihaknya meyakini bahwa hewan kesayangan telah memberikan kebaikan dalam hidup sehingga Royal Canin pun berupaya untuk Menciptakan Dunia yang Lebih Baik untuk Hewan Kesayangan. Hal ini dimulai dengan menjadi pemilik hewan yang bertanggung jawab.

“Hewan kesayangan bergantung pada kita untuk kesehatan dan kesejahteraan mereka. Oleh karena itu, penting untuk melakukan langkah-langkah proaktif seperti kunjungan rutin ke dokter hewan dan memahami kebutuhan nutrisi mereka,” tutupnya. (q cox, tama dini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *