BATULICIN (Suarapubliknews) – Berkat Doa dan Ikhtiar. Belanja RAPBD Perubahan Tahun Anggaran 2023 Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) meningkat sebesar Rp 3,3 Triliun.
RAPBD Perubahan TA 2023 di sampaikan Bupati Tanbu Zairullah Azhar saat Rapat Paripurna DPRD dalam rangka penyampaian RAPBD Perubahan, Rabu (16/8/2023).
Bupati mengatakan Rp 3,3 Triliun karena ketulusan kita semua, dan juga berkat doa dan ikhtiar yang dilakukan.
Ia juga menyampaikan bahwa program yang di laksanakan adalah program yang mencerminkan betapa kita ingin menjadi kekasihnya Allah SWT.
Salah satunya adalah program Satu Desa Satu Masjid (SDSM). Ini program maha luar biasa karena komitmen ingin menjadikan generasi muda yang jenius. Karena berkahnya masjid dan hafal Al-Quran.
“Karena ada hasil study penelitian, hafal Quran pasti IQnya diatas normal, jenius, bahkan super jenius,” sebutnya.
Sehingga 20 sampai 30 tahun yang akan datang estafet pembangunan Tanah Bumbu di isi oleh orang-orang yang jenius.
Dalam kesempatan itu, Abah Zairullah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pimpinan dan Anggota DPRD yang telah mengagendakan Rapat Paripurna tersebut.
Menurutnya, Rapat Paripurna ini semakin meningkatkan kualitas bagi pelaksanaan pembangunan daerah. Terutama dalam rangka menjalankan tugas Pemerintahan, guna mewujudkan Tanah Bumbu Maju, Unggul, Mandiri, Religius dan Demokratis.
Adapun secara garis besar ringkasan RAPBD Tahun Anggaran 2023 yaitu, Pendapatan Daerah pada Perubahan APBD Kabupaten Tanah Bumbu Tahun Anggaran 2023, sebesar Rp 3.054.018.001.627, meningkat sebesar Rp 755.840.326.507 dari anggaran semula sebesar Rp 2.298.177.675.120.
Kemudian, anggaran Belanja Daerah, mengalami perubahan sebesar Rp 3.315.195.660.673 meningkat sebesar Rp 1.597.028.155 dari anggaran semula sebesar Rp 2.314.598.632.518.
Dengan Surplus atau Defisit APBD Tahun Anggaran 2023 setelah perubahan sebesar Rp 261.177.659.046 Rupiah mengalami kenaikan sebesar Rp 244.756.701.648 dari anggaran semula sebesar Rp 16.420.957.398.
Sedangkan Pembiayaan Daerah, terdiri dari Penerimaan Pembiayaan Daerah yang berasal dan komponen penerimaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun sebelumnya setelah perubahan sebesar Rp 266.177.659.046 mengalami kenaikan sebesar Rp 244.756.701.648 dari anggaran semula sebesar Rp 21.420.957.398.
Pengeluaran Pembiayaan Daerah berupa penyertaan modal (investasi) Pemerintah Daerah tidak mengalami perubahan, tetap sama dengan anggaran semula sebesar Rp 5 Milyar.
Sementara itu, untuk pembiayaan Neto setelah perubahan sebesar Rp 261.177.659.046 mengalami kenaikan sebesar Rp 244.756.701.648 dari anggaran semula sebesar Rp 16.420.957.398.
Rapat dalam rangka penyampaian RAPBD Perubahan TA 2023 di pimpin Ketua DPRD Andrean Atma Maulani didampingi Wakil Ketua DPRD Tanbu.(imran )