TANAH BUMBU (Suarapubliknews.net) – Mengacu kepada kondisi geologis wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, maka dibutuhkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan soal bencana alam.
Tidak hanya itu, kejadian bencana alam tahun 2015 sampai tahun 2018 saat ini juga harus dijadikan bahwa evaluasi untuk memantapkan kewaspadaan serta kesiapsiagaan seluruh perangkat yang ada.
Hal ini dikatakan Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming melalui Plt.Sekda Kab.Tanah Bumbu H.Erno Rudi Handoko saat menjadi pembina apel Hari Kesiapsiagaan Bencana tahun 2018 di halaman Kantor Bupati Kamis (19/4/2018).
Dia berharap kepada BPBD Tanah Bumbu dan segenap unsur pelaksana penanggulangan bencana lainnya, harus selalu waspada. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi sekaligus langkah preventif seperti sosialisasi maupun deteksi dini.
“Sebagai langkah strategis posko posko dan personil bencana yang ada di tiap Kecamatan harus selalu siap beroperasi. Sehingga ketika terjadi bencana dapat bekerja dengan cepat, tepat efesien dan efektif,”tutupnya.
Sementara itu Apel Kesiapsiagaan tersebut ditandai dengan pemeriksaan pasukan kepada peserta upacara. sekaligus penyerahan bendera penangulangan Bencana.
Acara dihadiri sejumlah pejabat dilingkup Pemkab Tanbu, unsur Polres Tanbu, para perwira Kodim 1022 Tanbu. serta pimpinan BUMD dan perusahaan lainnya. (q cox, Imran)
