PemerintahanPeristiwa

Di Hari Jadi Provinsi Jatim ke – 77, Pemkot Surabaya Sabet Peringkat Pertama ASN Achievement Award Tahun 2022

40
×

Di Hari Jadi Provinsi Jatim ke – 77, Pemkot Surabaya Sabet Peringkat Pertama ASN Achievement Award Tahun 2022

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Surabaya berhasil meraih Peringkat Pertama ASN Achievement Award  Kategori Lembaga Pelatihan Pengembangan Kompetensi ASN Pemerintah Kabupaten/Kota Tahun 2022.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dari Gubernur Provinsi Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, saat menghadiri upacara peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur (Jatim) ke – 77 yang digelar di halaman Gedung Negara Grahadi Kota  Surabaya, Rabu (12/10/2022).

“Pemberian inovasi dari BKPSDM Jatim telah memberikan semangat kepada kami di Pemkot Surabaya untuk terus berinovasi, memberikan yang terbaik dengan penataan ASN dan pelayanan di Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Sebab, sebelumnya, Wali Kota Eri Cahyadi telah memperoleh lencana penghargaan Jer Basuki Mawa Beya Emas di Hari Jadi Provinsi Jatim ke – 76 pada Tahun 2021 lalu. Karenanya, ia  terus mengembangkan peningkatan potensi ASN di lingkungan Pemkot Surabaya.

“Kemarin saya juga mendapatkan penghargaan Jer Basuki Mawa Beya untuk kepegawaian, hari ini Alhamdulilah lembaganya. Jadi, bukan hanya saya tapi sekaligus lembaganya juga mendapatkan penghargaan untuk menunjukkan inovasi yang ada di Kota Surabaya,” ujarnya.

Selain meraih Peringkat Pertama ASN Achievement Award, Pemkot Surabaya melalui Kecamatan Asemrowo Kota Surabaya pada pengembangan inovasi Aplikasi Sistem Informasi Andalan, Santun, Inovatif, dan Kreatif (SI ASIK) juga menerima penghargaan dari Gubernur Khofifah. Yakni, Anugerah Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (Inotek Award) Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 sebagai Terinovatif 1 Kategori Inovasi Daerah.

“Alhamdulillah, Kecamatan Asemrowo mendapatkan yang erinovatif 1. Ini menunjukkan bahwa Pemkot Surabaya bisa untuk terus berinovasi dan berinovatif,” ungkapnya.

Oleh karena itu, untuk mengembangkan daya inisiatif, kolaborasi, dan inovasi di tengah perkembangan zaman dalam program pembangunan bersama di tingkat Provinsi Jatim, Wali Kota Eri Cahyadi menerangkan bahwa pesan Gubernur Khofifah dengan membentuk dan mewujudkan inovasi, kolaborasi, dan inisiasi (IKI) telah dilakukan di lingkungan Pemkot Surabaya.

“Sebetulnya tentang pesan Gubernur Khofifah pada Hari Jadi Provinsi Jatim ke – 77 ini ada Inisiasi, Kolaborasi, dan Inovatif (IKI). Itu semua sudah kita lakukan di Pemkot Surabaya dan akan menjadi tujuan akhir visi misi saya sebagai Wali Kota Surabaya untuk memberikan yang terbaik bagi warga Kota Surabaya,” pungkasnya. (Q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *