SURABAYA (Suarapubliknews.net) – DPRD Surabaya melalui komisi C yang membidangi pembangunan, menggelar rapat dengar pendapat dengan sejumlah SKPD yang berkaitan dengan rencana revitalisasi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Seperti pemberitaan sebelumnya, bahwa penyelenggaran pertandingan sepeka bola di stadion GBT berimbas kepada terganggunya aktifitas masyarakat di wilayah Surabaya barat, karena menimbulkan kemacetan akses jalan di sekitarnya.
Kondisi ini menjadi pembahasan utama di rapat dengar pendapat yang dipimpin oleh Saifudin Zuhri ketua Komisi C DPRD Surabaya. Pasalnya, dismaping minimnya akses jalan, fasilitas parkir yang tersedia juga menjadi biang utama timbulnya kemacetan akut di wilayah tersebut.
“Ini tidak hanya menyangkut soal penyelenggaraan pertandingan yang digelar oleh panpel club Persebaya, tetapi sudah menyangkut kepentingan masyarakat umum di Surabaya barat, karena faktanya berdampak sosial yang amat sangat parah,” ucap Saifudin Zuhri sesaat setelah hearing selesai. Senin (8/1/2018)
Menurut politisi PDIP ini, DPRD dan Pemkot Surabaya memang belum bisa bicara soal revitalisasi akses jalan masuk (JLLB-red), meskipun hal itu merupakan salah satu solusi yang paling memungkinkan agar tidak terjadi penumpukan masa atau penonton.
“Saat ini kami hanya bisa memaksimalkan kondisi dan fasilitas yang ada, karena di tahun 2018 tidak ada arah kesana, tetapi jika persoalan lahan parkir ini bisa terselesaikan dengan capat, maka kejadian yang lalu tidak akan terulang,” tandasnya.
Untuk itu, Cak Ipuk-sapaan akrab Saifudin Zuhri- meminta dengan tegas kepada SKPD terkait terutama Dinas PU Bina Marga dan Pematusan serta Dinas Perhubungan, agar segera bertindak cepat di lokasi.
“Saya sudah deadline, tanggal 10 ini soal lahan parkir harus selesai, karena menurut info dari panpel club Persebaya, tanggal 15 bulan ini stadion GBT bakal digunakan untuk penyelenggaraan pertandingan sepak bola Piala presiden,” tegasnya.
Permintaan ini spontan disanggupi oleh Erna Purnawati Kadis PU Bina Marga dan Pematusan, dan beberapa perwakilan Dinas Perhubungan. Bahkan Afgani Wardhana Kadispora Surabaya meminta langsung untuk dilakukan cek lokasi ulang.
Menanggapi perkembangan ini, Ram Surahman yang hadir mewakili Club Persebaya menyambut baik dan berharap gara segera di realisasikan oleh SKPD terkait, karena hal ini sangat berkaitan dengan surat balasan kesanggupan Panpel Club Persebaya ke PSSI.
“Kami sangat gembira dengan progress ini, semoga segera teruwujud, karena hasil rapat dan realisasi pelaksanaan rapat ini akan sangat mempengaruhi terhadap jawaban surat kami kepada PSSI yang telah menunjuk kami sebagai penyelenggaran pertandingan Piala Presiden beberapa hari lalu,” tuturnya. (q cox)