JAKARTA (Suarapubliknews) ~ Ritel farmasi di Indonesia kini semakin berkembang pesat. Tidak hanya menyediakan obat-obatan dan produk kesehatan, ritel ini juga menawarkan berbagai produk kecantikan dalam satu tempat. Peningkatan kebutuhan akan ritel farmasi terpadu ini didorong oleh kesadaran masyarakat Indonesia yang makin tinggi terhadap pentingnya perawatan diri dan kesehatan kulit.
Di era digital saat ini, konsumen tidak hanya mengutamakan kualitas produk tetapi juga pengalaman belanja berbasis teknologi canggih dengan layanan personal. Oleh karena itu, sudah saatnya ritel farmasi mengadopsi teknologi terkini berbasis artificial intelligence (AI) untuk memberikan pelayanan lebih personal sekaligus memudahkan pelanggan memilih produk sesuai kebutuhan mereka.
Melihat potensi tersebut, Perfect Corp—pemimpin global dalam teknologi kecantikan dan fesyen berbasis AI serta augmented reality (AR)—menjalin kemitraan dengan Inovshop Group untuk menghadirkan pengalaman belanja revolusioner di parafarmasi Amazon pertama di Milan, Italia. Inisiatif ini mengintegrasikan teknologi Beautiful AI dari Perfect Corp ke dalam ritel parafarmasi guna memberikan pendekatan menyeluruh bagi perawatan kulit pelanggan.
Founder sekaligus CEO Perfect Corp, Alice Chang menjelaskan bahwa parafarmasi tersebut memiliki area khusus dengan cermin layar sentuh interaktif buatan Inovshop yang dilengkapi iPad. Cermin ini terhubung dengan perangkat AI Skin Analysis dari Perfect Corp melalui aplikasi Skincare Pro yang mampu menganalisis 15 masalah kulit wajah secara cepat dan akurat.
Hasil analisis mandiri pelanggan kemudian digunakan untuk membuat profil kulit wajah secara personal sehingga staf Amazon dapat memberikan rekomendasi produk tepat sasaran. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan pengalaman berbelanja tetapi juga membantu staf memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan.
“Kemitraan kami dengan Inovshop membuktikan bagaimana teknologi dapat mengubah pengalaman pelanggan serta menghadirkan solusi perawatan kulit personal di ruang ritel unik,” ujar Alice Chang.
Selain fitur analisis kulit tersebut, parafarmasi Amazon juga dilengkapi fitur Place & Learn—pelanggan cukup menempatkan sebuah produk pada permukaan sensor khusus agar detail informasi otomatis muncul di layar. Fitur ini memudahkan pengambilan keputusan saat berbelanja.
VP of International sekaligus General Manager Digital INOVSHOP Group, Remi Rouane menyatakan komitmen perusahaan untuk menghubungkan dunia ritel digital dan fisik melalui integrasi teknologi AI & AR dari Perfect Corp ke sistem digitalisasi milik Inovshop. Sinergi kedua pihak menciptakan lingkungan belanja dinamis serta interaktif sekaligus mendukung staf dalam merekomendasikan produk perawatan kulit secara akurat.
“Misi kami adalah menjembatani antara kanal digital dan fisik agar cara pelanggan berinteraksi dengan brand menjadi lebih modern sekaligus mempermudah kerja tim penjualan,” ungkap Remi Rouane.
Kolaborasi antara Perfect Corp dan Inovshop di parafarmasi Amazon Milan menandai langkah besar transformasi belanja tradisional menjadi pengalaman imersif berbasis teknologi mutakhir. Parafarmasi tersebut bukan sekadar tempat jual beli produk melainkan menciptakan perjalanan belanja pragmatis bagi setiap pelanggan.
Di Indonesia sendiri—dengan meningkatnya kebutuhan akan produk kecantikan—kehadiran inovasi seperti ini diyakini mampu memenuhi harapan konsumen akan layanan personal sesuai kebutuhan masing-masing individu. (q cox, tama dini)