SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno mendapatkan nomor urut 2. Keduanya menyambut gembira perolehan nomor itu.
“Kami berdua, saya dan Mbak Puti, bersyukur dapat nomor 2. Ini anugerah. Kami akan memperkuat gotong-royong, kerukunan di Jawa Timur. Kami berjuang untuk meningkatkan kemakmuran rakyat,” kata Gus Ipul berseri-seri, di Hotel Mercure Surabaya.
Didampingi Cawagub Puti Guntur Soekarno, usai pengambilan nomor urut oleh KPU Jawa Timur, keduanya tidak pernah henti menebar senyuman.
Nomor urut 2 mengingatkan dengan simbol dua jari, tanda persaudaraan dan perdamaian. “Kami ingin Pilkada Jawa Timur membawa rasa damai dan kegembiraan bagi rakyat. Seperti moto kami berdua, ‘kabeh sedulur, kabeh makmur’ (semua saudara, semua sejahtera),” kata Puti Guntur.
Kedua pasangan ini membawa spirit pasangan nasionalis yang religius. “Sekaligus pasangan religius yang nasionalis,” kata Gus Ipul. Ia mengenakan pakaian takwa putih dipadu kopiah hitam. Sedang Puti berpakaian putih dengan kerudung merah.
Gus Ipul menegaskan, saat ini terbuka peluang lebar bagi dirinya dan Puti untuk meneruskan semangat perubahan yang berkelanjutan.
“Selama dua periode mendampingi Pakde Karwo (gubernur saat ini), banyak keberhasilan yang telah dicapai. Tetapi juga banyak perubahan yang harus dilanjutkan,” kata Gus Ipul.
Terkait masa kampanye, Gus Ipul menegaskan tekadnya untuk menjalankan kampanye yang sehat. “Kampanye yang menggembirakan rakyat, kata dia.
Saat diberi kesempatan memberi sambutan, Puti Guntur menunjukkan kualitas dirinya dalam pidato. Cucu Bung Karno itu bertutur dengan lancar, disertai intonasi suara yang mantap. Hadirin dibuat terpukau, dan riuh bertepuk-tangan .
Puti beberapa kali menyebut “kami berdua” sambil mengacungkan 2 jari, yang menegaskan kesatuan sikap dan pikiran dirinya dengan Gus Ipul. “Kami berdua akan mengedepankan politik yang beretika dan berkeadaban. Politik yang bermoral, politik yang berkebudayaan,” tegas Puti.
Yang menarik, Gus Ipul memaknai nomor 2 juga sebagai simbol keberagaman. “Ini sungguh kami syukuri. Nomor dua juga bisa diartikan, kita tidak boleh egois. Tidak boleh hanya satu kelompok yang menikmati kesejahteraan. Kabeh makmur (semua makmur),” kata Gus Ipul.
Gus Ipul dan Puti Guntur menegaskan tekadnya untuk membangun persaudaraan, kegotongroyongan, untuk mencapai kemakmuran bersama. Ini tercermin dalam tagline kampanye: ‘kabeh sedulur, kabeh makmur.’
“Insya Allah, Gus Ipul dan saya dengan bekal pengalaman, dengan dukungan masyarakat, akan bekerja keras untuk mewujudkan cita-cita tersebut,” kata Puti.
Ia menyebut ada 33 janji kerja yang telah disusun. Diantaranya, pendidikan gratis, kesehatan untuk semua lapisan, membangun Pulau Madura, mengatasi kesenjangan bagian utara dan selatan Jawa Timur.
“Selain itu juga pemberdayaan perempuan, peran anak muda yang makin mengedepankan dan pengembangan ekonomi kreatif,” kata Puti. (q cox)