Pemerintahan

Hingga Juli 2019, Pengunjung Wisata Air Kalimas Mencapai 72 Ribu

51
×

Hingga Juli 2019, Pengunjung Wisata Air Kalimas Mencapai 72 Ribu

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Pemerintah Kota Surabaya terus mengembangkan Wisata Air Kalimas yang biasa beroperasi pada malam hari. Alhasil, Wisata Air Kalimas ini menjadi primadona wisata malam di Kota Surabaya. Bahkan, selama satu tahun hingga Juli 2019, sebanyak 72.033 pengunjung sudah menikmati wisata air Kalimas itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya Antiek Sugiharti memastikan Wisata Air Kalimas selalu dipadati pengunjung karena saat ini menjadi primadona wisata malam di Kota Surabaya.

Wisata air yang menaiki perahu itu memang sengaja dibuat untuk menikmati indahnya Sungai Kalimas di malam hari.

“Makanya, kami hias juga Sungai Kalimas itu dengan berbagai lampion,” kata Antiek ditemui di ruang kerjanya, Jumat (16/8/2019).

Menurut Antiek, wisata air itu dikatakan primadona karena pengunjungnya memang sangat banyak. Pada tahun 2018 silam, pengunjung wisata air ini mencapai 101.121 pengunjung, kemudian pada tahun 2019 hingga Bulan Juli sudah mencapai 72.033 pengunjung.

“Total itu terdiri dari 71.980 wisatawan nusantara (wisnu) dan 53 wisatawan mancanegara (wisman). Jumlah ini akan terus bertambah hingga akhir tahun nanti,” kata dia.

Antiek menjelaskan, Wisata Air Kalimas ini muaranya di Dermaga Taman Prestasi Jalan Ketabang Kali. Wisata ini buka setiap hari, namun waktu atau jamnya yang perlu diperhatikan. Khusus Hari Senin-Jumat, bukanya dari pukul 08.00-15.00 WIB, lalu buka lagi pukul 18.00-21.00 WIB.

Sedangkan pada Hari Sabtu, bukanya dari pukul 08.00-13.00 WIB, lalu buka lagi pukul 18.00-21.00 WIB. Lalu khusus Hari Minggu, bukanya dari pukul 07.00-12.00 WIB, lalu buka lagi pukul 18.00-21.00 WIB. “Jadi, jam bukanya ini perlu diperhatikan supaya tidak salah,” katanya.

Bagi para pengunjung yang ingin mencoba menikmati wisata air Kalimas ini maka cukup membayar tiket sekecil Rp 4 ribu per orang. Setelah mendapatkan tiket, mereka akan menaiki perahu yang sudah dijaga oleh petugas.

“Mereka akan naik perahu dengan jalur pendek atau panjang, tergantung si pengunjung,” kata dia.

Adapun jalur pendek yang dimaksud adalah berawal dari Taman Prestasi-Taman Ekspresi-Taman Prestasi atau bisa juga dari Taman Prestasi-Monkasel-Taman Prestasi. Sedangkan untuk jalur panjang berawal dari Taman Prestasi-Monkasel-Siola-Taman Prestasi.

“Jalu pendek itu sekitar 15 menitan dan jalur panjang sekitar 30 menit,” ujarnya.

Oleh karena itu, Antiek mengajak kepada seluruh warga Kota Surabaya yang belum mencoba wisata air ini untuk segera mencobanya. Sebab, akan merasakan sensasi yang berbeda ketika menikmati suasana malam di tengah-tengah Sungai Kalimas.

“Silahkan mencoba bagi yang belum, tapi peraturan-peraturan yang disampaikan oleh petugas tolong tetap diperhatikan,” pungkasnya. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *