SURABAYA (Suarapubliknews) – Tentu Anda pernah mendengar pepatah “Sedia Payung Sebelum Hujan”? Pepatah ini memiliki makna bahwa antisipasi lah masalah sebelum masalah itu terjadi. Atau bisa pula dikatakan bahwa pepatah ini mengimbau orang-orang untuk selalu waspada sebelum segala sesuatu tersebut terjadi.
Hal ini berhubungan pula dengan sesuatu hal yang penting namun sering dilupakan oleh masyarakat Indonesia sebab memiliki stigma “tidak terlalu penting” atau “tidak terlalu berguna”, sehingga masih banyak dari mereka yang tidak menyediakan payung ketika hujan tiba, hal tersebut bernama asuransi kesehatan.
Pada tahun 2019, Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan sebuah survei dan muncul lah hasil bahwa satu dari tiga penduduk di Indonesia dinyatakan tidak memiliki asuransi kesehatan. Tentu menjadi sebuah keprihatinan sebab survei tersebut menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat di Indonesia yang tidak terlalu menganggap penting kesehatan dari masing-masing mereka.
Sehingga ketika musibah berupa sakit, kecelakaan atau hal lainnya menimpa, beberapa dari mereka malah kelinglungan mencari dana sebab biaya yang diperlukan sangat besar. Maka dari itu, diperlukannya asuransi guna mengantisipasi masalah-masalah ke depannya.
Walaupun sempat mendapati stigma-stigma negatif dari masyarakat. Nyatanya, asuransi kesehatan menjadi suatu kesadaran masyarakat sejak pandemi COVID-19. Hal ini dinyatakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kondisi pandemi merupakan suatu momentum dimana masyarakat menjadi semakin sadar akan pentingnya asuransi sebagai produk yang memberikan keamanan dan proteksi atas risiko kesehatan.
Data statistik industri asuransi menyatakan bahwa premi dari lini usaha asuransi kesehatan secara konsisten tumbuh positif bahkan di masa-masa krisis akibat COVID-19. Pada Mei 2020 akumulasi kesehatan naik mencapai Rp 8,86 triliun, dan terus menanjak 11,84% secara year on year. Di Mei 2021, akumulasi premi asuransi naik mencapai Rp 9,53 triliun atau tumbuh sebanyak 7,5%.
Dilansir dari beberapa media, kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi kesehatan terjadi dikarenakan bahwa biaya yang harus ditanggung oleh pasien yang terkena COVID-19 relatif besar. Mulai dari biaya PCR, perawatan di UGD, kamar pasien, hingga biaya obat yang dikonsumsi sehari-hari bisa menyentuh angka jutaan rupiah. Selain itu, walaupun sudah adanya vaksinasi yang menjadi sebuah keharusan tetapi masih ada ketidakpastian terkait jaminan imunitas terhadap COVID-19, masih ada peluang untuk terjadinya gelombang COVID-19 selanjutnya. Memang, tidak pernah menjadi harapan untuk adanya gelombang COVID-19, namun belajar dari yang lalu-lalu mengharuskan pemerintah maupun masyarakat untuk tetap waspada.#TetapPROKESWorryLess
Di tengah ketidakpastian tersebut, perlindungan asuransi covid menjadi pegangan dan kepercayaan seluruh orang. Walaupun banyak sekali pilihan akan asuransi kesehatan yang tersedia di masa sekarang, Anda sebagai salah satu pencari asuransi kesehatan haruslah teliti dalam memilah ataupun memilih asuransi guna menjadi salah satu pelindung finansial dari risiko kesehatan. Berikut beberapa tips dalam memilih asuransi yang tepat sebagai pelindung finansial kesehatan Anda!
1. Pahami kebutuhan Anda dan Keluarga
Sebelum memutuskan ketika hendak membeli produk asuransi kesehatan, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu seperti apa manfaat asuransi kesehatan yang Anda butuhkan. Langkah ini bisa dimulai dengan memperhatikan riwayat kesehatan di keluarga Anda, apakah ada riwayat penyakit kronis?
Lalu pertimbangkan pula kelas kamar yang seperti apa yang hendak Anda gunakan jika seandainya Anda sakit? Apakah kamar dengan 2 tempat tidur cukup bagi Anda? Atau Anda membutuhkan kamar perawatan yang kondisinya jauh lebih tenang dan nyaman dengan 1 tempat tidur saja? Begitu pula dengan kebiasaan bepergian. Jika Anda termasuk sosok yang cukup sering bepergian ke macam-macam tempat termasuk luar negeri, memiliki asuransi kesehatan dengan jaringan provider (rumah sakit rekanan) yang luas merupakan hal yang sangat penting.
2. Buatlah perbandingan
Pastinya Anda akan kebingungan dan kegalauan ketika melihat jejeran perusahan yang menyediakan produk asuransi kesehatan dengan keragaman yang berbeda-beda. Salah satu solusi yang bisa Anda lakukan adalah dengan membuat daftar perbandingan. Dengan cara ini, Anda bisa melihat perbandingan masing-masing produk asuransi dengan lebih jelas sehingga tidak ada lagi kegalauan yang terjadi ketika hendak memilih asuransi kesehatan yang tepat dengan Anda.
3. Cari tahu mengenai kredibilitas perusahaan
Mengetahui kredibilitas perusahaan asuransi merupakan hal yang penting untuk dilakukan agar Anda terhindar dari kerugian yang bisa saja terjadi di kemudian hari. Maka dari itu, pastikan untuk memilih produk asuransi dari perusahaan yang sudah terjamin akan kredibilitasnya dan memiliki reputasi yang baik.
Dari ketiga tips di atas, PT Asuransi Sinar Mas merupakan salah satu perusahaan asuransi yang tepat. Didirikan sejak 1985, Asuransi Sinar Mas memiliki 183 jaringan kantor di seluruh Indonesia. Asuransi Sinar Mas memiliki aneka ragam pilihan produk asuransi untuk proteksi diri,kesehatan dan aset.
Untuk perlindungan kesehatan saat pandemi, perusahaan ini merilis produk bernama SIMAS COVID-19.
SIMAS COVID-19 ini merupakan salah satu produk asuransi kesehatan individu yang memberikan penggantian atas biaya pengobatan yang terjadi apabila Tertanggung menjalani baik perawatan inap atau jalan di rumah sakit atau klinik akibat terdiagnosa positif penyakit COVID-19.
Tidak hanya menyediakan penggantian biaya rumah sakit, SIMAS COVID-19 juga menjamin biaya medis apabila Tertanggung menjalani isoman atau isolasi mandiri. Sistem asuransi yang bersifat indemnity mengartikan penggantian atas biaya yang terjadi, maksimal sebesar nilai pertanggungan.
Setelah terkonfirmasi positif COVID-19, Tertanggung dapat segera menghubungi pihak asuransi lalu kemudian diarahkan mendapat layanan telekonsultasi dokter. Tidak hanya itu, yang lebih menariknya SIMAS COVID-19 berlaku di seluruh dunia. Download Aplikasinya disini. (q cox, BD)