SURABAYA (Suarapubliknews) – PDI Perjuangan Kota Surabaya mengadakan kegiatan sapa warga di kampung Calon Wakil Walikota Armuji di masa kecil, yakni RW 6 Kelurahan Kalirungkut. Sebagai kampung masa kecil Armuji, kandidat Pilkada Surabaya nomer 1, banyak kenangan yang tersimpan.
Kegiatan itu dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, Wakil Sekretaris DPC Achmad Hidayat, Ketua PAC PDIP Rungkut Andhy Puryanto dan para pengurus kampung diantaranya Ketua RW 06 Kel. Kalirungkut, H. Hudan bersama warga masyarakat kampung. “Pak Armuji tidak bisa hadir karena sedang kegiatan di tempat lain di jam sama,” kata Adi.
“Pak Armuji dulu pernah bertempat tinggal di wilayah RW 6 Kalirungkut, sebelum dimekarkan. Kami bangga, Pak Armuji kini berprestasi di tingkat Kota Surabaya. Menjadi Wakil Walikota Surabaya, mendampingi Walikota Pak Eri Cahyadi. Pak Eri Cahyadi-Pak Armuji kini maju kembali dalam Pilkada 2024,” kata Hudan.
Dalam Pilkada 2024, PDI Perjuangan mengusung Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini-Calon Wakil Gubernur KH Syahrul Azhar Asumta atau akrab dipanggil Gus Hans, dan mengusung incumbent yakni Calon Walikota Surabaya Eri Cahyadi-Calon Wakil Walilota Armuji.
“Bu Risma sudah sama-sama kita kenal. Beliau sukses menjadi walikota Surabaya 2 periode, tahun 2010-2020. Pembelaannya terhadap warga masyarakat luar biasa. Untuk bidang pendidikan, Bu Risma menerapkan kebijakan pendidikan gratis SMA/SMK Negeri, yang sepenuhnya dibiayai APBD. Itu melengkapi pendidikan gratis untuk SD Negeri dan SMP Negeri,” ujar Adi Sutarwijono.
Dikatakan Adi, ingatan masyarakat sangat kuat terhadap sosok kepemimpinan Risma saat menjadi walikota Surabaya. Risma sebagai sosok pemimpin yang merakyat, turun ke lapangan dan
“Beliau rajin turun ke masyarakat. Manyapu jalan. Membersihkan got-got atau saluran air. Membangun taman-taman sebagai ruang publik. Dan melakukan penghijauan. Di bidang kesehatan, Bu Risma menerapkan pelayanan kesehatan gratis yang kini disempurnakan Pak Eri Cahyadi-Pak Armuji,” kata Adi.
Pada Pilkada Jawa Timur 2024, PDI Perjuangan mengajukan pasangan Bu Risma-Gus Hans dengan nomer 3. “Gus Hans dikenal sebagai alim ulama muda. Beliau berasal Pondok Pesantren Darul Ulum, Peterongan, Jombang,” terang Adi.
Sedang Pilkada Kota Surabaya, PDI Perjuangan mengusung pasangan petahana, Calon Walikota Eri Cahyadi-Calon Wakil Walikota Armuji di nomer 1.
“Walikota Eri Cahyadi-Wakil Walikota Armuji dilantik bulan Februari 2021. Sehingga jabatannya kira-kira selama 3,5 tahun. Dipotong masa pandemi Covid-19, kira-kira Mas Eri Cahyadi-Mas Armuji efektif memimpin Surabaya selama 2 tahun,” terang Adi.
Ditambahkan Achmad Hidayat, Eri Cahyadi-Armuji terus mendorong kebijakan yang pro-rakyat. Di bidang kesehatan, berobat cukup hanya berbekal KTP, sudah dilayani di rumah-rumah sakit.
“Di Surabaya timur akan segera beroperasi rumah sakit milik Pemkot Surabaya. Tahun 2025, Eri Cahyadi-Armuji akan membangun lagi Rumah Sakit Surabaya Selatan. Infrastruktur kesehatan terus dibenahi,” kata Achmad.
Layanan pendidikan, juga terus dikuati. Selain SD dan SMP Negeri gratis dibiayai APBD, para siswa yang tidak mampu diberikan bantuan seragam gratis.
“Untuk para pelajar SMA/SMK negeri dan swasta yang tidak mampu, diberikan beasiswa Pemuda Tangguh sebesar Rp 200 ribu per bulan. Langsung ditransfer ke rekening pelajar. Ini tentu mengurangi beban biaya pendidikan di kalangan pelajar tidak mampu,” kata Achmad.
PDI Perjuangan, katanya, terus bergerak membangun dukungan di masyarakat. “Hari Rabu 27 Nopember 2024, kita datang berbondong-bondong ke TPS-TPS terdekat. Untuk Jawa Timur, kita berikan suara kita untuk Bu Risma-Gus Hans No. 3. Dan untuk Surabaya, kita pilih Eri Cahyadi-Armuji No. 1,” kata Achmad Hidayat. (q cox)
