Pemerintahan

Karang Taruna Surabaya Melaju ke Tingkat Nasional, Ini Pesan Wali Kota Risma

105
×

Karang Taruna Surabaya Melaju ke Tingkat Nasional, Ini Pesan Wali Kota Risma

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Program ekonomi produktif dan pemberdayaan masyarakat yang digagas Karang Taruna Kelurahan Ngagelrejo (Rejomulyo) Surabaya, akhirnya berhasil menghantarkan mereka melaju bersaing di tingkat Nasional.

Karang Taruna Rejomulyo berhasil mewakili Jawa Timur dan melaju lomba karang taruna prestasi tingkat Nasional yang digelar di Jakarta pada 15 – 16 Agustus 2019. Mereka akan bersaing dengan Karang Taruna di 34 provinsi lain Indonesia.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pun mengapresiasi atas keberhasilan mereka melakukan program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Sehingga berhasil mewakili Provinsi Jatim dan melaju lomba karang taruna prestasi di tingkat nasional.

“Selamat untuk Karang Taruna Ngagelrejo (Rejomulyo) yang mewakili Jatim di tingkat Nasional,” kata Risma.

Ia berharap, mereka bisa membawa kemenangan, sehingga mampu mengharumkan nama Karang Taruna Surabaya di tingkat Nasional. Menurutnya, Surabaya adalah Kota Pahlawan, kotanya para pejuang, sehingga, ia yakin jika mereka mampu untuk meraih kemenangan.

“Tidak ada yang tidak mungkin, karena kita adalah cucu-cucu para pejuang. Jadi bawa kemenangan dan penghargaan itu pulang kembali ke Kota Surabaya,” pesannya.

Salah satu anggota Karang Taruna Ngagelrejo Surabaya, Lasmargo Nendrawono mengatakan, ada beberapa program inovasi yang membuat Karang Taruna Rejomulyo berhasil menjadi juara 1 tingkat Jatim dan melaju ke Nasional.

“Kita ada program pemberdayaan anggota melalui CV Rejomulyo yang bergerak di bidang sipil dan jasa seperti sablon. Selain itu, kita juga ada program Bank Jelatah,” kata Nendra.

Tidak hanya itu, Nendra menyebut, sejak dua tahun lalu pihaknya juga getol melakukan sosialisasi-sosalisasi tentang bahaya membuang limbah jelantah sembarangan. Karena itu, melalui program bank jelantah, pihaknya mengajak masyarakat memanfaatkan limbah bekas itu menjadi barang yang lebih berguna.

“Jadi limbah jelantah itu kita ubah menjadi barang yang lebih berguna. Seperti souvenir, hiasan bunga, hingga sabun. Kita kerjasama dengan Komunitas Muda-Mudi Surabaya (KMS),” paparnya

Sementara itu, Evita Ayu Juliana, salah satu anggota perempuan Karang Taruna Rejomulyo menambahkan, selain program bank jelantah, ia mengaku ada beberapa program lain yang siap dipresentasikan di Jakarta.

“Kita ada program ekonomi masyarakat seperti Pasar Tugu (Sabtu Minggu), terus rumah matematika yang menganjarkan anak-anak di Keurahan Ngagelrejo,” katanya.

Maka dari itu, perempuan Semester 7 Jurusan Radiologi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini optimistis jika Karang Taruna Ngagelrejo mampu mewakili Surabaya menjadi juara 1 di tingkat Nasional. “Kita yakin dan optimis menjadi juara 1 di tingkat Nasional,” pungkas Evita. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *