OlahragaPemerintahanPeristiwa

Kejuaraan Voli U-19 Piala Walikota Surabaya Resmi Dibuka, Diikuti 44 Klub se-Jatim

113
×

Kejuaraan Voli U-19 Piala Walikota Surabaya Resmi Dibuka, Diikuti 44 Klub se-Jatim

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya resmi membuka kejuaraan bola voli antar klub U-19 yang memperebutkan Piala Walikota. Acara pembukaan digelar di GOR Indoor Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Kamis (2/10/2025).

Turnamen ini akan berlangsung mulai tanggal 2 hingga 8 Oktober 2025. Sebanyak 44 klub dari berbagai daerah di Jawa Timur turut berpartisipasi, dengan rincian 20 tim putri dan 24 tim putra.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya, Hidayat Syah, menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan agenda tahunan untuk menjaring atlet muda berbakat.

“Event ini memang kita selenggarakan tiap tahun untuk mencari bibit-bibit baru. Kalau usianya cukup, mereka bisa kita persiapkan untuk Porprov 2027, saat Surabaya menjadi tuan rumah. Jadi, kejuaraan seperti ini akan terus dibuat rutin,” kata Hidayat Syah.

Ia menambahkan, peserta turnamen tidak hanya berasal dari Kota Pahlawan, tetapi juga dari sejumlah daerah di Jawa Timur, seperti Kediri, Malang, Gresik, Bojonegoro, Pacitan, dan Sidoarjo. Menurutnya, keterlibatan klub luar Surabaya penting agar para atlet terbiasa menghadapi lawan dengan karakter permainan yang berbeda.

“Kalau hanya antar klub Surabaya saja, biasanya kesiapan mental mereka kurang. Tapi kalau melawan tim dari kota lain, mereka lebih percaya diri sekaligus bisa mengukur kekuatan lawan. Itu bagian dari latihan tanding,” jelasnya.

Hidayat memastikan para atlet mendapat pendampingan penuh melalui kerja sama dengan Pengurus PBVSI Jawa Timur dalam hal pembinaan. “Kami mendampingi agar anak-anak bisa menjaga stamina, meningkatkan skill, sekaligus memahami teori bermain voli dengan benar,” terangnya.

Ia juga menilai bahwa antusiasme peserta dinilai sangat tinggi. Menurutnya, sepanjang pertandingan, baik tim putra maupun putri saling memberi dukungan positif antar klub.

“Euforia semacam ini justru bagus. Yang penting tidak ada tindakan anarkis. Support yang positif memang harus kita arahkan,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Pengkot PBVSI Surabaya yang juga Ketua Bidang Organisasi Pengprov PBVSI Jawa Timur, Edi Suwasono, menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi atas dukungannya terhadap olahraga voli.

Dengan dukungan penuh dari Pemkot Surabaya dan tingginya minat peserta, kejuaraan voli U-19 ini diharapkan mampu melahirkan bibit-bibit atlet potensial yang siap mengharumkan nama Surabaya dan Jawa Timur di kancah nasional.

Edi Suwasono menegaskan bahwa PBVSI akan memantau ketat performa setiap atlet. “Kami akan memantau sampai dengan selesai akhir pertandingan, kira-kira siapa-siapa yang akan masuk dalam pantauan kami, seperti skill mainnya bagaimana,” kata Edi.

Menurutnya, kejuaraan U-19 ini menjadi ajang strategis untuk memantau calon atlet masa depan, baik untuk Surabaya, Jawa Timur, maupun tingkat nasional.

“Kenapa usia 19 tahun? Karena dari sini bisa kita lihat potensi pemain. Misalnya, tadi saya melihat salah satu atlet dengan postur tinggi dan skill bagus. Nanti akan terus kami pantau sampai akhir turnamen,” pungkasnya. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *