SURABAYA (Suarapubliknews) – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, mengunjungi keluarga yang menjadi korban kebakaran di Sambikerep. Satu rumah milik keluarga buruh bangunan itu ludes dimangsa api, pada Senin malam lalu.
Adi datang ke lokasi ditemani Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Sambikerep, Sarony, beserta kader-kader banteng setempat. Juga ada perangkat kampung, diantaranya Ketua RT.
Hadir pula Camat Sambikerep Ferdhie Ardiansyah, juga warga setempat. “Kami sampaikan keprihatinan yang mendalam atas kebakaran ini. Semoga segera bisa dibangun lagi,” ujar Adi Sutarwijono, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.
Rumah yang terbakar itu ditempati suami-istri, Fiki Moreno dan Diah Ayu Retnowati, beserta kedua anaknya yang masih balita. “Sehari-hari saya bekerja sebagai buruh bangunan,” kata Fiki.
Senin malam itu, sebelum kejadian, listrik di rumah tersebut tidak bisa nyala karena disegel, belum membayar biaya pelanggan. Digantikan nyala lilin.
“Kemudian ditinggal oleh pemilik rumah keluar, karena mau isi daya listrik HP. Lilinnya meleleh terus membakar rumah,” ujar Ketua RT.
Ketua PAC PDI Perjuangan, Saroni, sudah melaporkan kepada pimpinan partainya, dan juga menginformasikan kepada Wali Kota Eri Cahyadi.
Begitu juga perangkat kampung, melaporkan kepada lurah dan Camat. “Dari petugas Pemkot Surabaya telah turun, melakukan pembersihan dan mengukur kembali. Kita usulkan agar bisa segera dibangun kembali,” ujar Fredhie, Camat Sambikerep.
Adi menyampaikan terima kasih atas kecepatan respon dan bantuan dari aparatur Pemkot Surabaya, kecamatan dan kelurahan Sambikerep. Juga ketangkasan kader-kader PDI Perjuangan Sambikerep.
“Semoga rumah ini segera bisa dibangun kembali atas kebijakan Wali Kota Eri Cahyadi,” kata Adi.
Kader-kader PDI Perjuangan dengan cepat turun lapangan. Bergotong royong membantu meringankan kesusahan korban. “Kita memberikan bantuan yang dibutuhkan,” kata Sarony.
Adi Sutarwijono memberikan bingkisan kepada keluarga korban. Juga kader-kader PDI Perjuangan membagi-bagikan bahan makanan. “Kebetulan ini pas program Jumat Berkah. Kami membantu keluarga-keluarga yang membutuhkan,” kata Sarony. (q cox)
