SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Bicara soal nasib, rejeki, jodoh bahkan sampai ke pengobatan, bangsa ini memang masih sulit dipisahkan dengan adat dan budaya, bahkan hal-hal yang bersifat Supranatural.
Termasuk kepercayaannya kepada seorang pawang hujan yang konon bisa memindahkan, mengusir bahkan menghilangkan mendung di langit yang merupakan tanda bakal turunnya hujan ke bumi.
Purnomo alias Pak Gofur yang tercatat sebagai warga Jogomulyo Gang VIII no 26 B Kota Surabaya ini ternyata telah lama menekuni profesinya sebagai pawang hujan, yang ordernya datang dari berbagai kalangan, termasuk dari Pemkot Surabaya.
“Saya sudah bertahun-tahun, langganan saya juga sudah banyak, baik intansi maupun partai serta perorangan yang sedang punya hajatan. Pemkot Surabaya juga,” ucapnya kepada media ini, saat berada di tengah acara Ultah salah satu media online nasional di Surabaya. Rabu (13/12/2017)
Purnomo mengatakan, jika dirinya menggunakan beberapa sarana untuk melaksanakan tugasnya yakni “nerang udan”(membuat lokasi tertentu terhindar dari curah hujan). Namun dia menegaskan jika yang paling utama adalah doa kepada Tuhan YME.
“Saya ada pusaka dan beberapa alat lainnya, tetapi yang pokok itu doanya kepada yang Maha Kuasa, dan doa saya merupakan campuran (kombinasi) antara Islam dan Kejawen,” akunya.
Namun soal tarif, Purnomo mengaku jika dirinya tidak mematok dengan harga tertentu. Asal dirasa cukup dan cocok maka dirinya akan melaksanakan tugasnya.
Faktanya, pada saat Purnomo berada ditengah acara, kondisi langit terlihat terang benderang. Meskipun masih harus dibuktikan, apakah karena doa Pak Purnomo yang manjur dan hebat atau karena faktor lainnya.
Tidak hanya itu, Purnomo juga mengaku bisa mengerjakan order selain sebagai pawang hujan. Seperti soal nasib, jodoh, dagang, pengobatan penyakit dan beberapa hal lain yang berbau Supranatural. (q cox)
