SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Mini Lemon, sebuah film animasi yang mengisahkan petualangan enam sahabat dalam bentuk karakter buah lemon lucu berwarna kuning, menjadi sorotan utama dalam pameran pendidikan vokasi yang berlangsung di Grand City. Diciptakan oleh Reno Halsamer di bawah naungan PT Mini Lemon Media Indonesia, film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyampaikan nilai-nilai edukatif yang penting bagi anak-anak Indonesia, seperti toleransi, gotong royong, dan cinta tanah air. Karakter Bibie, salah satu tokoh dalam film ini, merupakan penghormatan kepada mendiang Bapak Teknologi Indonesia, Prof. B.J. Habibie.
Penggagas Mini Lemon. Reno Halsamer, menjelaskan visi di balik film ini, pihaknya menciptakan good character anak bangsa melalui Mini Lemon untuk mempersiapkan generasi muda dan anak-anak yang tangguh, cinta tanah air dengan membawa nilai-nilai kebaikan serta budaya yang merupakan warisan yang selalu dibanggakan.
“Mini Lemon bertujuan untuk memberikan hiburan edukatif yang dapat menginspirasi anak-anak Indonesia, serta mengajak mereka untuk memahami pentingnya nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Pameran ini juga menjadi ajang bagi siswa SMKN 12 Surabaya untuk menunjukkan hasil karya mereka yang telah melalui proses magang di d’Topeng Kingdom Group selama tiga tahun. Proses ini memberikan pengalaman berharga bagi siswa dalam industri perfilman
Mini Lemon, sebagai bagian dari program SMK Pusat Keunggulan, tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga sebagai inspirasi bagi generasi muda untuk menguasai teknologi dan menjadi generasi yang berbudi pekerti luhur.
Pameran yang dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jatim, Aries Agung Paewai, melibatkan berbagai sekolah menengah kejuruan (SMK) dari berbagai jurusan, termasuk teknik komputer, multimedia, dan desain grafis. Dalam pameran ini, Mini Lemon menampilkan karya film layar lebar animasi yang dihasilkan oleh siswa SMKN 12 Surabaya, yang telah menjalani proses magang di d’Topeng Kingdom Group selama tiga tahun.
Aries Agung Paewai mengapresiasi keterlibatan Mini Lemon dalam pameran ini, mengatakan, “Karya Mini Lemon ini sangat luar biasa dan d’Topeng Kingdom Group milik Pak Reno sudah membuka kesempatan bagi siswa agar dapat terlibat dalam pembuatan animasi kelas dunia ini, sungguh membanggakan,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya pameran ini sebagai bentuk penghargaan terhadap seluruh pemangku kepentingan pendidikan vokasi, berharap masyarakat semakin mendukung pendidikan vokasi di Indonesia.
Pameran ini juga menampilkan berbagai kegiatan, termasuk workshop dan seminar, dengan 44 tim industri berpartisipasi dan target serapan tenaga kerja mencapai 500 orang melalui program job matching. Dengan adanya pameran ini, diharapkan lulusan SMK dapat berkontribusi lebih besar dalam mengurangi tingkat pengangguran di Jatim, yang berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan penurunan dari 8,70 persen pada Agustus 2023 menjadi 6,81 persen pada Agustus 2024. (q cox, tama dini)