Peristiwa

Mini Lemon Studio Ajak Saling Apresiasi untuk Dorong Kebangkitan Animasi Indonesia

85
×

Mini Lemon Studio Ajak Saling Apresiasi untuk Dorong Kebangkitan Animasi Indonesia

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Industri animasi Indonesia kembali mendapat sorotan melalui rilis film animasi “Merah Putih : One For All”. Meski menuai beragam tanggapan, dua tokoh di balik Mini Lemon Studio, Founder, Reno Halsamer dan Co Founder/CEO, Heriyadi Natawijaya, justru memilih memberikan apresiasi penuh terhadap karya tersebut.

Founder Mini Lemon Studio, Reno Halsamer menilai setiap karya adalah hasil dari proses panjang dan tantangan tersendiri. “Kami menghargai setiap orang yang ingin berkreativitas. Tidak ada gunanya saling mendiskreditkan atau merasa lebih baik dari karya orang lain,” ujarnya.

Menurutnya, perbedaan kualitas visual dalam animasi kerap dipengaruhi oleh faktor teknologi dan biaya produksi. “Animasi itu persoalannya juga soal teknik, alat, dan biaya. Semakin besar biayanya dan semakin bagus alat render yang dipakai, tentu hasilnya akan lebih maksimal,” tambahnya.

Co Founder/CEO Mini Lemon Studio, Heriyadi Natawijaya, melihat persoalan waktu sebagai salah satu tantangan utama yang mungkin dihadapi tim “Merah Putih : One For All”. “Kalau persiapannya mepet, hasilnya bisa seperti itu. Dan ini bisa terjadi pada siapa saja, bukan hanya satu studio saja,” jelasnya. Ia menambahkan, sikap saling mendukung antar pelaku animasi lebih bermanfaat daripada saling serang.

Keduanya menyoroti Malaysia sebagai contoh negara yang sukses melahirkan banyak film animasi mendunia tanpa diiringi persaingan destruktif. “Malaysia itu banyak film animasinya, dan mereka tidak saling menyerang. Kalau perlombaan ini sehat, kita semua bisa berkembang,” tegas Reno.

Reno dan Heri sepakat bahwa momen seperti ini harus dimanfaatkan sebagai titik kebangkitan animasi Indonesia. “Kita semua pasti punya kekurangan. Yang terpenting adalah terus berkembang dan belajar dari pengalaman,” tutup Reno. (q cox, tama dini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *