Peristiwa

Minilemon Gandeng Ubaya, Ciptakan Animasi Edukatif Berkelas Dunia

42
×

Minilemon Gandeng Ubaya, Ciptakan Animasi Edukatif Berkelas Dunia

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Minilemon Studio adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada produksi film animasi berkualitas tinggi, dengan tujuan untuk memberikan hiburan sekaligus mendidik. Animasi yang dihasilkan oleh Minilemon setara dengan kualitas sinematografi film terkenal seperti Angry Birds yang diproduksi oleh Pixar. Dengan pendekatan yang inovatif, Minilemon tidak hanya menciptakan karya seni visual, tetapi juga berkomitmen untuk membangun karakter positif di kalangan generasi muda.

Dalam upaya memperkuat komitmen ini, Minilemon Studio baru-baru ini menandatangani kerja sama dengan Ubaya Innovaction Hub (UIH). Penandatanganan ini dilakukan oleh Direktur UIH, Prof. Sujoko Efferin, Ph.D., dan Founder Minilemon, Reno Halsamer, di Kampus Universitas Surabaya (Ubaya) Tenggilis. Kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan industri perfilman dengan melibatkan psikolog dalam proses pembuatan naskah, sehingga cerita yang dihasilkan tidak hanya menghibur, tetapi juga mengandung nilai-nilai edukasi yang penting bagi anak-anak.

Founder Minilemon, Reno Halsamer menjelaskan bahwa Minilemon berupaya untuk menciptakan konten yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membangun karakter positif. “Minilemon bukan sekadar hiburan, tetapi juga memiliki kekuatan cerita dalam membangun positive character,” ungkapnya.

Dengan menggandeng UIH, mereka berharap dapat menambah nilai-nilai edukasi dalam setiap naskah yang ditulis.

Proses pembuatan film Minilemon melibatkan sutradara berpengalaman, Heriyadi Natawijaya, serta siswa-siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berkontribusi dalam grafis animasi, pengisi suara, dan penulisan naskah di bawah bimbingan mentor profesional. Reno menekankan pentingnya konsultasi dengan UIH untuk memastikan bahwa cerita yang dibangun memiliki nilai-nilai positif yang dapat diterima oleh anak-anak.

Selain proyek film Minilemon, studio ini juga merencanakan peluncuran berbagai proyek lain, termasuk Bed Time Story, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antara ibu dan anak melalui cerita sebelum tidur. “Kontennya tidak hanya film Minilemon saja, tetapi nantinya ke depan kita juga bisa bikin film-film pendek,” tambahnya.

Direktur UIH, Prof. Sujoko Efferin, Ph.D., menyatakan antusiasmenya terhadap kerja sama ini, karena ini adalah kali pertama Ubaya menerima proyek dalam bidang perfilman yang mengintegrasikan aspek psikologi pendidikan. “Film Minilemon diharapkan dapat menyampaikan pesan pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai budaya bangsa, seperti keluarga, sopan santun, keberagaman, dan persahabatan,” katanya.

Kepala Lab Psikologi Umum Eksperimen, Prof. Teguh Wijaya Mulya, Ph.D., yang ditunjuk sebagai konsultan, mengapresiasi kehadiran Minilemon Movie. Ia menilai bahwa film ini sejalan dengan nilai-nilai multikulturalisme dan toleransi yang menjadi misi Kampus Ubaya. “Konten hiburan yang mendidik sangat penting di tengah gempuran animasi barat yang sering kali mengandung konten kekerasan,” ujarnya.

Dengan demikian, Minilemon Studio berkomitmen untuk menghadirkan konten hiburan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik dan membangun karakter bangsa. Melalui film animasi yang berkualitas, mereka berharap dapat memberikan alternatif yang positif bagi anak-anak dan generasi muda Indonesia. (q cox, tama dini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *