TANAH BUMBU (Suarapubliknews.net) – Pangdam VI / Mulawarman Mayor Jendral TNI Subiyanto resmi menutup Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD)101 Kodim 1022 /Tanah Bumbu (Tnb).
Kegiatan penutupan ini dilaksanakan di Lapangan Batulicin yang dihibur oleh artis Ibukota Jakarta.
Sebelum penutupan dimulai Komendan Kodim 1022 /Tnb Letkol Czi. Andi Setiawan, S.Sos memaparkan tentang kegiatan yang dilaksanakannya dihadapan Panglima.
“Kegiatan TMMD ini dimulai pada 4/4/2018 hingga hari ini Kamis 3/5/2018. Program TMMD 101 ini meliputi pembukaan jalan baru sepanjang 3000 meter dengan lebar 15 meter, serta melaksanakan bedah rumah sebanyak 4 unit dan rehab 1 unit mushollah,” ujar Dandim.
Selain itu katanya menambahkan TMMD juga melaksanakan kegiatan non fisik seperti penyuluhan tentang karhutlah dan penanggulangan pencegahan karhutlah, penyuluhan bahaya narkoba serta penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara. Serta pembuatan SIM gratis, sosialisasi rekrutmen TNI, donor darah, pelayanan kesehatan, KB kesehatan dan sunatan masal.
Terkait pembuatan jalan baru ini TMMD mengalami kendala seperti medan yang cukup berat. bahkan alat berat sempat tenggelam dalam lumpur, selain itu banyak anggota yang harus menyelam karena dalamnya medan yang dihadapi.
“Tapi berkat semangat yang tinggi dari seluruh anggota Satgas TMMD akhirnya satu persatu kendala bisa teratasi, selain itu semuanya bisa diselesaikan sesuai dengan waktu yang diberikan komando dari atas,” pungkas Dandim
Alokasi anggaran pembukaan jalan baru ini menelan biaya Rp 1.5 milyar, lebih irit dari perhitungan Dinas Pekerjaan Umum Tanbu yakni sekitar Rp 2.5 milyar.
“Selain itu TMMD juga mendapat bantuan dana dari Propinsin Kalsel sebesar 80 juta yang diperuntukan untuk pembangunan bedah rumah sebanyak 4 unit dan rehab 1 unit mushollah dll,” paparnya
Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto menyampaikan ucapan terima kasih serta penghargaan kepada Pemerintah Daerah dan instasi lain yang telah membantu terlaksananya TMMD ini di bumi bersujud.
“Tidak terkecuali peran serta masyarakat yang ikut membantu bergotong royong dalam mempercepat pekerjaan ini sehingga pekerjaan ini selesai tepat waktu, untuk itu sekali lagi saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat,” sebut Panglima
Terpisah awak media mempertanyakan terkait pernyataan Panglima bahwa pada bulan Juli 2018 ini TMMD 102 akan menggandeng Kementrian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) dalam pelaksanaan program mendatang.
“Memang TMMD 102 nanti kembali akan dilaksanakan di Kabupaten Tanah Bumbu dengan menggandeng Kemenpora untuk program tersebut, dan hal ini sudah dicetuskan tetapi sasarannya belum disampaikan yang jelas kemungkinan berkaitan dengan pelaksanaan Sea Game,” tandas panglima.
Dibeberkannya bahwa TMMD itu biasanya hanya dilaksanakan hanya 2 (dua) kali dalam setahun. “Namun ditahun – tahun terakhir ini kita memandang perlu meningkatkan Infrastruktur didaerah -daerah terpencil oleh karena itu TMMD akan dilaksanakan 3 (tiga) kali setahun”terang Panglima.
Disinggung firus kebangsaan Panglima menjelaskan bahwa kita semua tau bahwa dalam rangka menjelang pesta demokrasi baik itu pemilihan umum, pemilukada dan pilpres tentunya akan menimbulkan perbedaan – perbedaan dimasyarakat.
“Yang dimaksud dengan Firus Kebangsaan adalah oknum atau kelompok yang membuat ulah yang tentunya sedikit banyak akan membuat perbedaan yang bertentangan dengan negara RI,” bebernya.
Hadir dalam acara tersebut Danrem 101 Antasari Kolonel Inf Yudianto, para pimpinan SKPD, rombongan Kodam VI/Mulawarman dan rombongan Danrem 101 Antasari, anggota DPRD Propinsi Kalsel dalam hal ini Syafruddin H. Maming dan ribuan masyarakat.
Serangkaian kegiatan telah dilaksanakan termasuk penanda tanganan naskah serah terima hasil kegiatan TMMD 101 dari Dandim 1002 /Tnb Letkol CZI Andi Setiawan, S.Sos kepada Wakil Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Nur. Disamping itu kegiatan ini dihibur oleh artis-artis ibukota Jakarta. (q cox, Imran)