SURABAYA (Suarapubliknews) – PDI Perjuangan Kota Surabaya mengonsolidasikan seluruh pergerakan calon-calon legislatif (caleg), menyongsong masa kampanye Pemilu 2024. Kampanye berlangsung 28 Nopember 2023 sampai 10 Februari 2024.
Partai politik berlambang banteng moncong putih itu menargetkan kemenangan spektakuler bagi PDI Perjuangan dan Calon Presiden Ganjar Pranowo – Calon Wakil Presiden Mahfud MD, nomor 3, dalam Pemilu 14 Februari 2024.
“Salah satu elemen yang bergerak turun ke masyarakat adalah para calon legislatif PDI Perjuangan. Kita berikan pembekalan peraturan dan teknik kampanye. Kita perkuat terus konsolidasi antar sesama Caleg PDI Perjuangan untuk memaksimumkan perolehan suara PDI Perjuangan dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.
“Segenap kader banteng berkeyakinan kokoh untuk memenangkan dengan suara spektakuler bagi PDI Perjuangan dan Ganjar-Mahfud di Kota Pahlawan, pada Pemilu 14 Februari 2024. Tentu ini membutuhkan kerja keras dengan segenap spirit gotong royong dalam masa kampanye yang sebentar lagi tiba,” kata Adi.
Semua caleg PDI Perjuangan diberikan wilayah penugasan berbasis kampung. Pertemuan dengan warga masyarakat berlangsung intens selama ini. Begitu juga dengan kampanye door to door, yakni mengunjungi pemilih dari rumah ke rumah.
“Pertemuan dengan warga masyarakat, semua segmen, semua kelompok, dirancang dengan baik dan intensif untuk melipatgandakan dukungan suara bagi PDI Perjuangan dan Ganjar-Mahfud. Begitu pula gerakan door to door, mengunjungi pemilih dari rumah ke rumah, keluar masuk kampung, yang selama ini sudah dijalankan, menjadi salah satu pergerakan kampanye PDI Perjuangan,” kata Adi.
Konsolidasi juga dilakukan di seluruh jenjang struktur PDI Perjuangan di Kota Surabaya untuk terus membangun jejaring dan melakukan pertemuan-pertemuan dengan warga masyarakat.
“Semua lini bergerak untuk melakukan kampanye secara aktif di masyarakat, dan membangun jejaring dengan dengan tokoh-tokoh, kelompok-kelompok dan warga masyarakat luas,” kata Adi.
Terkait pemasangan alat-alat peraga kampanye, kata Adi, PDI Perjuangan Kota Surabaya akan seturut dengan regulasi-regulasi yang disusun. Termasuk menjaga ketertiban dan estetika Kota Surabaya.
“Pemasangan alat-alat peraga seturut dengan regulasi yang disepakati bersama, dengan menjaga estetika lingkungan Kota Surabaya,” kata Adi.
Lebih dari itu, PDIP Surabaya terus-menerus memperkuat soliditas para kader banteng, termasuk para calon legislatif. “Soliditas adalah modal kuat bagi PDI Perjuangan di Surabaya. Dan, terus turun ke masyarakat, bertemu dengan warga kampung dan pemukiman. Semua kompak dan solid, memenangkan Pemilu 14 Februari 2024,” kata Adi. (q cox)