SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Antusiasme para penggemar film horor di Surabaya memuncak sore ini. Jajaran pemain film “Pencarian Terakhir” hadir dalam acara meet and greet yang digelar di Cinema XXI Royal Plaza. Kehadiran mereka disambut meriah oleh penonton yang telah memadati area bioskop.
Acara ini dihadiri oleh para bintang utama seperti Adzana Ashel, Razanzu, Alika Jantinia, Dinda Mahira, Yama Carlos, dan Moh. Iqbal Sulaiman. Mereka hadir untuk menyapa langsung para penonton dan berbagi pengalaman selama proses syuting.
Adzana Ashel, yang memerankan karakter sentral di film ini, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat dari warga Surabaya. “Kami sangat senang bisa datang ke sini. Antusiasme teman-teman di Surabaya luar biasa,” ujarnya.
Ia juga menambahkan Film ini bukan hanya horor biasa. “Di dalamnya juga ada cerita tentang hubungan keluarga, persahabatan, dan bagaimana kita menghadapi trauma masa lalu,” lanjutnya.
Selain cerita horor yang menegangkan, film “Pencarian Terakhir” juga menonjolkan keindahan alam yang memukau. Syuting yang sebagian besar dilakukan di kawasan pegunungan dan hutan memberikan visual yang menawan sekaligus misterius.
Alika Jantinia mengungkapkan, Syuting di lokasi yang indah seperti itu membuat dirinya semakin terhanyut dalam cerita. “Namun, di balik keindahan itu, ada teror yang menunggu,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Yama Carlos. Menurutnya, film ini berhasil memadukan keindahan alam dengan ketegangan yang membuat penonton menahan napas. “Pemandangan alamnya sangat indah, tapi di saat yang sama, suasana misteriusnya juga sangat terasa,” katanya.
Para pemain mengajak seluruh masyarakat Surabaya dan sekitarnya untuk segera menonton “Pencarian Terakhir” di bioskop. “Film ini bisa menjadi tontonan yang pas untuk menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga,” ajak Dinda Mahira.
“Jangan sampai ketinggalan, film ini sudah tayang di bioskop kesayangan Anda. Rasakan sensasi ketakutan dan ketegangan di balik keindahan alam yang memukau. Mari kita dukung terus film Indonesia!” pungkas Razan Zu sebelum sesi foto bersama para penggemar.
Meet and greet ini ditutup dengan sesi foto bersama dan tanda tangan, memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para penggemar yang hadir. (q cox, tama dini)
