BATULICIN (Suarapubliknews) – Pemerintah pusat mengintruksikan kepada semua daerah agar saling bahu membahu melakukan intervensi dalam penurunan angka stunting, karena untuk di daerah Kabupaten Tanah Bumbu angka stunting yang masih berada di 16,1 persen.
Sesuai dengan instruksi presiden di tahun 2024 itu harus berada diangka 14 persen atau kebawah. Bahkan pemerintah pusat akan memberi peringatan bila itu gagal maka resikonya anggaran Dana DAU diturunkan.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Dr.Ambo Sakka saat menjadi pembina apel gabungan SKPD, Senin (24/07/2023) di halaman kantor Bupati.
Dia sampaikan, melalui arahan Bupati ,Dinas Kesehatan sudah diintruksikan untuk menginventarisir seluruh anak yang di kategorikan masuk dalam stunting itu.
Kemudian ,ini akan dibagi kepada seluruh pejabat agar ada pembinaan langsung untuk menangani sampai tuntas
“Diharapkan di tahun 2024 itu angka yang didapat sesuai dengan harapan Presiden,” kata Ambo Sakka.
Kedua, angka kemiskinan ekstrim bahwa di Tanah Bumbu ini masih ada 1044 orang, ini pun harus tuntas pada tahun 2024 atau zero . (q cox, Imran)