SURABAYA (Suarapubliknews) – Puluhan pendekar silat dengan berseragam lengkap bersama Polisi melakukan gerebek masker di Pasar Tradisional, Jalan Kutisari Selatan Surabaya, Jum’at (25/9/2020) pagi. Ini dilakukan dengan cara membagikan masker gratis kepada para pedagang maupun pembeli yang ada di lingkungan pasar tersebut.
Kapolsek Tenggilis Mejoyo, Polrestabes Surabaya, Kompol Kristiyan Beorbel Martino mengatakan, selain bersinergi dengan tiga pilar, pihaknya juga menggandeng beberapa perguruan silat dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Salah satunya melalui kegiatan gerebek masker di Pasar Tradisional.
“Hari ini kita melaksanakan apel bersama dan salah satunya untuk mempererat silaturahmi, baik dengan tiga pilar maupun dengan perguruan silat yang ada di Tenggilis Mejoyo,” kata Kompol Kristiyan kepada awak media di sela kegiatan.
Dalam gerebek masker ini, Polisi bersinergi dengan beberapa perguruan silat yang ada di wilayah Kecamatan Tenggilis Mejoyo Surabaya. Di antaranya, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) dan IKS PI Kera Sakti.
Perwira menengah dengan satu melati di pundaknya itu berharap, dengan adanya sinergi bersama semua elemen ini penyebaran Covid-19 di Surabaya bisa segera terputus. Makanya, pihaknya juga berharap kepada setiap perguruan silat agar dapat menjadi pelopor dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan. Baik itu pada setiap kegiatan latihan maupun ketika di lingkungan masyarakat.
“Jadi ‘Wani Ngandani’, memberikan contoh. Turut berupaya untuk menjadikan Surabaya hijau dari Covid-19,” kata Kompol Kristiyan.
Sementara itu, salah satu perwakilan dari perguruan silat adalah Lastomo. Ia bersama rekan-rekannya mengaku siap mendukung penuh jajaran kepolisian dalam memutus mata rantai Covid-19.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolsek telah mengundang kami semua untuk ikut serta membantu mengurangi Covid-19, khususnya yang ada di wilayah Tenggilis Mejoyo,” kata dia.
Menurutnya, selama ini pihaknya juga turut serta menyerukan kepada masyarakat maupun setiap anggota perguruan silat agar disiplin memakai masker, terutama saat beraktivitas ke luar rumah.
“Jadi kami juga menyerukan kepada masyarakat dan teman-teman agar memakai masker dan (disiplin menjalankan, red) protokol kesehatan. Kami semua juga bersepakat membantu aparat untuk mengurangi Covid-19,” ungkap dia. (q cox, and)