SUMENEP (Suarapubliknews) ~ Dalam rangka merayakan tahun ke-12, PW Ikatan Alumni ITS Jawa Timur kembali mengadakan acara buka puasa bersama dan memberikan santunan kepada 1000 anak yatim dan duafa di lima kota di Jawa Timur. Acara kali ini berlangsung di Kota Sumenep, Madura, pada Sabtu, 15 Maret 2025, bertempat di Pendopo Kantor Bupati Sumenep, di mana 200 anak yatim dan kaum duafa diundang untuk berbuka puasa bersama.
Walikota Surabaya yang juga menjabat sebagai Ketua PW Ikatan Alumni ITS Jatim, Eri Cahyadi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan untuk bersilaturahmi dan menunjukkan kepedulian alumni ITS terhadap masyarakat, terutama bagi mereka yang kurang mampu. “Acara ini menjadi momentum untuk mempererat ikatan persaudaraan antar alumni ITS dan berkontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya anak yatim dan duafa,” ungkapnya.
Menurut Eri, selama bulan Ramadhan tahun 2025, PW Ikatan Alumni ITS Jawa Timur akan menjangkau lima kota di Jawa Timur. Kegiatan dimulai di Kabupaten Gresik, dilanjutkan ke Sumenep, dan akan berlanjut ke Malang, Sidoarjo, serta Surabaya. Setiap kota akan memberikan santunan kepada 200 penerima manfaat, yang seluruhnya berasal dari donasi alumni ITS di Jawa Timur.
Koordinator acara di Sumenep, Benny Irawan, menambahkan bahwa dengan tema “Merajut Kebersamaan, Menyemai Kebaikan”, diharapkan acara ini dapat memperkuat ikatan persaudaraan di kalangan alumni ITS. “Kami memberikan santunan kepada 108 anak yatim, 2 penyandang disabilitas, dan 90 duafa. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan memberikan semangat baru bagi mereka,” jelasnya.
Sekretaris Umum PW IKA ITS Jatim sekaligus Wakil Rektor II ITS, Dr. Ir. Machsus, ST, MT, memberikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Sumenep terhadap kegiatan ini. Acara ini juga melibatkan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITS yang turut berkontribusi dalam kelancaran acara. Kolaborasi ini mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong royong yang kuat di antara seluruh elemen keluarga besar ITS. (q cox, tama dini)
