TANAH BUMBU (Suarapubliknews.net) – Desa Sumber Baru Kecamatan Angsana akhirnya memiliki Balai Rakyat dan Rumah Bersalin. Balai Rakyat dan Rumah Bersalin tersebut merupakan pemberian dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan atas prestasi yang diraihnya.
Desa Sumber Baru telah mengharumkan nama daerah dengan meraih predikat Juara 2 Lomba Desa Tingkat Nasional Regional 3 yang meliputi Area Kalimantan dan Sulawesi pada tahun 2017 yang lalu.
Penggunaan balai rakyat ditandai dengan pemotongan pita oleh Wakil Ketua DPRD Alfian Noor, sedangkan penggunaan rumah bersalin ditandai dengan pemotongan pita oleh Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu H Muhammad Damrah, Sabtu (20/1/2018).
Kades Sumber Baru, Zainal Arifin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah, baik Provinsi maupun Kabupaten atas segala bentuk pembangunan yang telah sampai ke desanya.
“Balai Rakyat ini nantinya bisa digunakan oleh warga desa untuk acara resepsi seperti perkawinan secara gratis”, sebutnya.
Disamping itu, Ia juga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Tanah Bumbu karena semua jalan penghubung antar RT yang ada di desa Sumber Baru telah dilakukan pengerasan.
Dari Dana Desa yang diberikan ini, sebutnya, pihaknya juga berhasil mengalokasikan untuk membangun Rumah Bersalin. Hal ini guna meningkatkan pelayanan kesehatan dan juga diharapkan mampu ikut menekan angka kematian ibu dan bayi. Terutama juga sebagai bentuk penghormatan kepada wanita yang telah berjuang dalam proses kehamilan dan persalinan.
Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab Tanbu. mengucapkan selamat datang rombongan SKPD Provinsi Kalsel di Kabupaten Tanah Bumbu.
Dia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dan dukungan penuh terutama kepada bapak Gubernur dan jajaran. Utamanya atas hadiah Balai Rakyat untuk masyarakat Sumber Baru.
Pada acara tersebut juga diserahkan bantuan sumur bor kepada Desa Sumber Baru dari Dinas ESDM Provinsi Kalsel. Diharapkan dengan sumur bor ini mampu mengurangi tingkat kesulitan air warga selama musim kemarau yang biasanya sering ditemui. Adapun sumur bor ini memiliki kedalaman 150 meter.
Hadir pada acara tersebut, Kadis ESDM Provinsi Kalsel, Perwakilan Dinas PMD Provinsi Kalsel, Kepala SKPD di Kabupaten Tanah Bumbu, Anggota DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Unsur Muspika dan Kepala Desa di Angsana dan Satui. (q cox, Imran)
