KEDIRI (Suarapubliknews) – Genangan air akibat curah hujan ternyata berakibat fatal ke struktur beberapa jalan umum milik provinsi, yang salah satunya di Desa Gedang Sewu Kecamatan pare dan Desa Watu Gede Kecamatan Puncu, yang kondisinya rusak di beberap titik.
Keterangan ini disampaikan STR (40) warga Desa Gedang Sewu, yang mengatakan bahwa rusaknya jalan tersebut akibat genangan air hujan. Namun kondisi ini diperparah oleh beban truk bermuatan pasir dari arah Plosoklaten dan juga kendaraan besar lainnya
“Truk muatan pasir lewat disini nostop 24 jam,di tambah dengan kendaran umum baik mobil pribadi,maupun truk yang membawa muatan selain pasir,”Ucap STR kepada reporter media ini. Senin (30/11/2020)
Menurut STR, perbaikan jalan dengan cara menambal sudah pernah dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum, namun tetap rusak karena airnya tidak bisa mengalir ke selokan, sehingga beberapa kali dilakukan pengerukan oleh warga.
“Saya sudah dua kali melakukan pengurukan dengan uang pribadi, dan untuk sekali urug biayanya Rp 200 (Ribu) Rupiah,” Jelasnya
Hasil pantauan media ini di lokasi, kondisi jalan memang sangat memprihatinkan bahkan kendaraan yang melintas harus mengurangi kecepatannya. Kondisi jalan juga menjadi becek dan kotor akibat sisa lumpur yang menempel di roda kendaraan yang melintas. (q cox, Iwan)