SURABAYA (Suarapubliknews) – Whisnu Sakti Buana Wakil Walikota Surabaya, meninjau langsung keberadaan semburan lumpur bercampur gas di Kutisari, setelah insiden yang menghebohkan warga sekitar ini menjadi trending topic di berbagai media.
Kehadiran bakal calon Wali Kota dari PDIP ini didampingi Camat Tenggilis Mejoyo A Daya Prasetyono, dan mengatakan bahwa kondisi semburan di Kutisari berbeda dengan lumpur Lapindo yang didominasi lumpur. “Ini murni minyak,” katanya saat di lokasi, Selasa (24/09/2019).
Menurut WS-sapaan akrab Whisnu Sakti Buana, debit semburan sudah menurun, namun Pemkot akan tetap melakukan pengawasan di lokasi selama seminggu.
“Untuk dipantau debitnya. Sekarang memang sudah menurun, namun untuk memastikan kondisinya aman perlu dimonitor,’’ tuturnya.
WS meminta kepada masyarakat sekitar untuk tidak khawatir, namun juga meminta kepada Muspika dibantu kepolisian dan TNI bisa bekerjasama dalam melakukan penjagaan dan pemantauan dilokasi. (q cox)