KEDIRI (Suarapubliknews.net) – Bertujuan menciptakan situasi Kabupaten Kediri yang aman, damai, nyaman, dan kondusif, Pemkab Kediri menggelar acara “Cangkruk,an Kamtibmas bersama Forkobpimda dan toko Agama” di aula jana nuraga Polres Kediri
Selaku tuan rumah, Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton,S.ik, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh undangan yang hadir.
Menurut AKBP Roni Faisal Saiful Faton, acara ini digelar untuk menyikapi munculnya insiden pembekaran bendera HTI di Garut yang dampak sosialnya cukup signifikan.
“Kami mengajak rekan rekan berkumpul saat ini adalah untuk menyikapi kejadian di Kabupaten Garut yang intinya agar tidak terprovokasi dan menanggapi hal itu dengan kepala dingin,” Kata Kapolres Dalam sambutanya, Rabu (24/10/2018)
AKBP Roni mengajak kepada seluruh elemen dan Forkopimda maupun para Toga dan tomas untuk bergandengan tangan dan meminta kepada Banser agar tidak terpancing isu yang sedang beredar.
Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, Dandim 0809 Kediri Letkol Kav. Dwi Agung Sutrisno, SE.M.Si.(Han), Kajari Kabupaten Kediri Subroto SH. MH, Kasi Intel Kejaksaan Negri Kabupaten Kediri Arie Sattia Hadi Partama, SH.
Juga hadir Danramil Pare Lettu Inf. Sutejo, Kabid Kewaspadaan Bakesbangpol Kabupaten Kediri Iwan Agus. S.Pd, Direktur Aswaja Center Kabupaten Kediri Ustad David Fuadi, M.Ag, Ketua LDII Agus Sukisno, dan Ketua GP Ansor Kabupten kediri Munasir Huda.
Selanjutnya Dai Kamtibmas Kandangan Gis Ali Nasuhan, pengasuh Ponpes Miftaqul Ulum Gus Misbahul Munir Syam dan Perwakilan Banser dari setiap Kecamatan di Kabupaten Kediri, (q cox, Iwan)