SURABAYA (Suarapubliknews) – DPRD Surabaya menggelar rapat paripurna dengan agenda pengumuman penetapan anggota komisi dan rancangan keputusan tentang jumlah anggota Banmus dan Banggar untuk masa jabatan periode 2019-2024.
Hasil pantauan media ini, sesaat setelah diumumkan, Baktiono anggota Fraksi PDOP mengusulkan agar hari ini sekaligus dilakukan pembentukan unsur pimpinan alat kelengkapan dewan, dengan alasan agar segera bisa segera bekerja karena agenda terdekat adalah pembahasan APBD 2020.
Mendengar usulan ini, Adi Sutawijono Ketua DPRD Surabaya spontan menawarkan usulan Baktiono ke seluruh peserta (anggota), dan disambut secara serentak jika usulan tersebut bisa diterima.
“Apakah usulan dari Pak Baktiono ini bisa diterima? ucap Adi Sutarwijono, yang spontan dijawab secara serempak oleh seluruh anggota dewan. “Bisa diterima” ucapnya serempak. Selasa (01/10/2019)
Kalimat ini menjadi penutup acara rapat paripurna, dan Awi-sapaan akrab Adi Sutawijono, juga meminta agar seluruh unsur alat kelengkapan dewan yang telah tersusun menggelar rapat untuk pembentukan unsur pimpinan.
“Rapat kita akhiri, dan silahkan kepada masing-masing komisi untuk menggelar rapat di ruangannya,” tandasnya seraya menutup acara rapat paripurna.
Hingga berita ini dilansir, seluruh anggota komisi sedang menggelar rapat namun bersifat tertutup. (q cox)
Berikut adalah susunan anggota Komisi DPRD Surabaya periode 2019-2024,:
Komisi A
1. Budi Leksono (PDIP)
2. Syaifudin Zuhri (PDIP)
3. Tri Didik Adiyono (PDIP)
4. Camelia Habiba (PKB)
5. Baktiar Rifai (Gerindra)
6. Fatkhur Rohman (PKS)
7. Pertiwi Ayu Krishna (Golkar)
8. Arief Fathoni (Golkar)
9. Josiah Michel (PSI)
10. Iman Safii (Dem-Nasdem)
11. Muhammada Mahmud (Dem-Nasdem)
12. Ghofar Ismail (PANPPP)
Komisi B
1. Anas Karno (PDIP)
2. Riswanto (PDIP)
3. John Thamrun (PDIP)
4. Mahfud (PKB)
5. Lutfiyah (gerindra)
6. Ahmad Suyanto (PKS)
7. Lembah Styowati Bakhtira (Golkar)
8. Alvian Limardi (PSI)
9. Ratih Retnowati (Dem-Nasdem)
10. Hamka Mudjiadi Salam (PANPPP)
Komisi C
1. Baktiono (PDIP)
2. Sukadar (PDIP)
3. Abdul Ghoni Mukhlas Niam (PDIP)
4. Asri Yuanita Haqie (PDIP)
5. Minun Latif (PKB)
6. Endy Suhadi (Gerindra)
7. Aning Rahmawati (PKS)
8. Agoeng Prasodjo (Golkar)
9. Wiliam Wirakusuma (PSI)
10. Elok Cahyani (Dem-Nasdem)
11. Saiful Bahri (Dem-Nadem)
12. Buchori Imron (PANPPP)
Komisi D
1. Khusnul Khotimah (PDIP)
2. Dyah Katarina (PDIP)
3. Nurma Yunita (PDIP)
4. Siti Maryam (PDIP)
5. Badru Tamam (PKB)
6. Ajeng wira Wati (Gerindra)
7. Ibnu Shobir (PKS)
8. Akhmarawita Kadir (Golkar)
9. Tjuktjuk Supariono (PSI)
10. Herlina Harsono Njoto (Dem-Nasdem)
11. Hari Santosa (Dem-Nasdem)
12. Juliana Eva Wati (PANPPP)
Badan Pembentuk Perda
1. John Thamrun (PDIP)
2. Trididik Adiyono (PDIP)
3. Asri Yuanita Haqie (PDIP)
4. Nurma Yunita (PDIP)
5. Badru Tamam (PKB)
6. Ajeng Wira Wati (Gerindra)
7. Ibnu Shobir (PKS)
8. Alhmarawita Kadir (Golkar)
9. Josia Michel (PSI)
10. Hari Santosa (Dem-Nasdem)
11. Juliana Eva Wati (PANPPP)
Badan Kehormatan
1. Riswanto (PDIP)
2. Mahfud (PKB)
3. Lutfiyah (Gerindra)
4. Fatkhur Rohman (PKS)
5. Elok Cahyani (Dem-Nasdem)