SURABAYA (Suarapubliknews) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya meningkatkan daya tarik para wisatawan terhadap destinasi wisata di Kota Pahlawan. Sebab, Surabaya tidak hanya menjadi pusat bisnis dan industri, tetapi juga memiliki kekayaan budaya, sejarah, dan pariwisata yang luar biasa.
Oleh karena itu, Pemkot Surabaya meluncurkan Kalender Event 2025, di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya, Jumat (7/2/2025). Kalender Event 2025 ini berisi berbagai agenda menarik selama satu tahun penuh. Agenda ini mencakup berbagai sektor, mulai dari seni dan budaya, olahraga, ekonomi kreatif, hingga kegiatan keagamaan dan sosial.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, beberapa event unggulan yang telah menjadi ikon Kota Surabaya akan kembali hadir dengan konsep yang lebih inovatif. Seperti Festival Rujak Uleg, Surabaya Vaganza, Parade Juang, serta berbagai event nasional dan internasional lainnya.
“Sebelumnya, saya berbicara dengan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), mereka was-was karena adanya efisiensi. Sehingga dengan diluncurkannya Kalender Event ini, harapannya bisa menarik wisatawan datang ke Surabaya untuk mendongkrak perekonomian,” kata Wali Kota Eri.
Selain berkolaborasi bersama perhotelan, Pemkot Surabaya juga telah menjalin kerjasama dengan biro perjalanan atau travel guna memudahkan akomodasi bagi para wisatawan menuju destinasi wisata.
“Travel juga ikut mempromosikan pariwisata Kota Surabaya kepada kota-kota lain. Karena Surabaya tidak hanya menghadirkan wisata alam dan heritage saja, sehingga bisa memikat daya tarik wisatawan datang ke Surabaya,” ujarnya.
Di sisi lain, pada sektor olahraga, Wali Kota Eri menyebut telah menggelar pertemuan dengan CEO Persebaya Azrul Ananda, pada Rabu (5/2/2025) kemarin. Berdasarkan hasil diskusi, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya akan dipersiapkan menjadi sport tourism. Dengan demikian, GBT Surabaya tidak hanya sebagai tempat berolahraga saja, tetapi bisa menjadi salah satu tempat rekreasi.
“GBT Surabaya memiliki potensi menjadi sport tourism seperti stadion-stadion yang ada di Eropa, seperti stadion (kandang) Chelsea atau Madrid. Maka, bisa digunakan sebagai tempat wisata saat tidak ada pertandingan olahraga,” sebutnya.
Di samping itu, ia meminta Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya untuk lebih aktif dalam menjajaki kerjasama dengan perhotelan, restoran, dan agen perjalanan dari berbagai daerah di Indonesia untuk menawarkan paket-paket wisata maupun beragam agenda yang ada di Kalender Event 2025.
“Di dalam paket wisata dan Kalender Event kita bisa koneksikan dengan wisata lain yang ada di berbagai daerah, contoh Bromo atau Dieng. Nanti bisa bekerjasama dengan Kota Malang, Banyuwangi maupun yang lainnya. Dan mereka juga bisa bekerjasama dengan kita,” pintanya.
Tak hanya itu saja, biasanya, menjelang Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS), Pemkot Surabaya berkolaborasi dengan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) untuk menggelar Surabaya Shopping Festival (SSF). Pada gelaran SFF terdapat potongan harga atau diskon besar-besaran dari berbagai barang kebutuhan yang ditawarkan di seluruh pusat perbelanjaan di Kota Pahlawan.
“Belanja dengan potongan harga, bisa disampaikan agar semua berpartisipasi menyemarakan ulang tahun Surabaya nanti. Sehingga ikut menggerakan pariwisata di sektor ekonomi,” terangnya.
Wali Kota Eri berharap, dengan resmi diluncurkannya Kalender Event 2025 dapat menarik kerjasama dengan berbagai daerah untuk menggerakkan pariwisata Kota Surabaya. Tentunya diharapkan bisa berdampak baik dalam sektor perekonomian. Baik UMKM, pusat perbelanjaan, perhotelan, restoran, hingga transportasi.
“Paling tidak, sebulan sekali, Disbudporapar Surabaya bisa bertemu dengan pihak yang berhubungan dengan pariwisata. Dukungan ini bisa membuat Kalender Event 2025 dikenal khalayak ramai, baik lokal maupun mancanegara. Bisa menguatkan ekonomi, serta menggerakan daya tarik pariwisata di Surabaya,” pungkasnya.
Sebagai diketahui, ragam agenda menarik di Kota Surabaya, dapat diakses melalui bit.ly/VideoKalvenSby2025. Masyarakat Kota Surabaya, maupun para wisatawan dari luar kota hingga mancanegara dapat berkunjung ke berbagai destinasi wisata, atau menyaksikan berbagai event yang akan berlangsung di Kota Surabaya. (q cox)