TAKALAR-SULSEL (Suarapubliknews) – Kelangkaan Gas Elpijji 3 Kilogram di wilayah Kabupaten Takalar, sudah masuk pada tahap yang sangat meresahkan masyarakat, karena si Melon hijau tersebut seakan hilang dipasaran.
Kondisi ini membuat para ibu rumah tangga kalang kabut, kalaupun ada yang menjual, harganya tidak normal dan sangat mahal, karena bisa mencapai harga Rp.30 Ribu per tabungnya.
Menyikapi hal tersebut, pihak pemerintah Kelurahan Pattallassang Kecamatan Pattallassang Kabupaten Takalar, menggandeng Dinas Koperasi dan Perdagangan Kab.Takalar untuk menggelar operasi pasar. Kamis (8/8//2019) lalu.
“Kami bersyukur sekali dengan adanya operasi Pasar tabung gas LPG ini, karena memang banyak sekali masyarakat mengeluh dengan kelangkaan tabung beberapa hari terakhir ini, apalagi menjelang idul adha,” Ungkap Ibrahim Muhlis.ST, Lurah Pattallassang.
Menurut Ibrahim Muhlis, antusias warga cukup terlihat, karena mereka mengaku sangat terbantu, apalagi harga yang diberikan cuma Rp.15.500 pertabungnya”. Tutupnya.
Dg. Baji salahsatu warga menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan pemerintah yang telah melakukan operasi pasar Gas elpiji, karena sangat membantu kebutihan masyarakat saat peryaan hari raya Idul Adha, dengan harga yang normal yakni Rp.15,5 Ribu per tabungnya. (q cox, Wahyu)