JAKARTA (Suarapubliknews) – Dalam mendukung percepatan di berbagai lini usaha secara transparan dan berkesinambungan, Pelindo III senantiasa melakukan terobosan khususnya di bidang pengelolaan keuangan secara transparan dan real time untuk berpacu dengan kebutuhan perekonomian nasional.
Salah satunya melakukan sinergi dengan BNI melalui program BNI Notional Pooling, BNI Virtual Account Debit dan Fasilitas Non Cash Loan yang dituangkan melalui perjanjian kerjasama Pelindo III dan BNI.
Perjanjian tersebut ditandatangani antara Direktur Keuangan Pelindo III Irvandi Gustari dengan Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati dan Pemimpin Divisi BUMN dan Institusi Pemerintah (BIN) BNI Babas Bastaman. Senin (18/11/2019)
Dalam sambutannya, Direktur Keuangan Pelindo III, Irvandi Gustari mengungkapkan Pelindo III dengan senang hati menerima penawaran dari BNI untuk dapat melakukan segala akselerasi percepatan guna mewujudkan kelancaran operasional yang sejalan dengan proses bisnis perusahaan.
Pelindo III sendiri memiliki anak usaha yang berbeda segmnen bisnisnya, ada yang bergerak dalam bidang kesehatan seperti PT PHC, pengelolaan sumber daya manusia seperti PT PDS, pengelolan marine services seperti PT PMS dan operasional kepelabuhanan seperti PT TPS, TTL dan BJTI. Selama ini pengelolaan dana mereka (masing-masing anak usaha) dilakukan secara mandiri.
Notional Pooling adalah layanan cash management yang menawarkan mekanisme konsolidasi posisi saldo rekening peserta Notional Pooling. Layanan ini bertujuan untuk mengoptimalisasi pengelolaan dana peserta yang tergabung dalam Grup Notional Pooling yang akan diakumulasikan secara agregat tanpa melakukan transfer dana antar rekening.
Utamanya untuk Notional Polling, bahwa bisnis usaha Pelindo III memiliki beberapa anak usaha, sehingga dengan adanya cash pooling ini, manajemen kas perusahaan dalam satu grup bisa memanfaatkan dana operasional berlebih unit usaha lain namun tetap dikelola oleh Pelindo III sebagai induk.
”Adanya sistem ini diharapkan dapat mengoptimalkan dana berlebih pada salah satu anak usaha, sehingga dapat meminimalkan biaya keuangan dan memaksimalkan return atas excess cash secara grup, sehingga pengelolaan dana perusahaan akan lebih fokus pada operasional untuk modal kerja, termasuk mengelola likuiditas operasional dan investasi jangka pendek,” tambah Irvandi.
Selain kerjasama dalam pemenuhan likuiditas, Pelindo III dan BNI juga sinergi dalam pengelolaan dana operasional perusahaan melalui BNI Virtual Account Debit.
“Penggunaan Layanan BNI Virtual Account Debit di dalam lingkungan Pelindo III diharapkan mampu mempermudah kegiatan operasional, efisiensi transaksi, dan pencatatan seluruh aktifitas transaksi operasional dapat dipantau secara real time,” ungkap Adi Sulistyowati, Direktur Hubungan Kelembagaan BNI.
Kemudian hal lain yang dikerjasamakan adalah pemberian Fasilitas Non Cash Loan untuk pembukaan letter of Credit (LC) dalam pengadaan/pembelian barang dan jasa perusahaan. Sebelumnya Pelindo III juga bekerja sama dengan BNI seperti Integrated Billing System, Sistem Pembayaran H2H Layanan Kapal & Layanan Barang, Kartu E-Port, serta penggunaan solusi Cash Management BNI. (q cox)
