SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Sebanyak 44 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, dilantik oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini di Balai Kota Surabaya, Jumat (21/7/2017). Dari 44 pejabat yang dilantik, rinciannya berdasarkan eselon, dua orang pejabat eselon III A, empat orang pejabat eselon III B, 24 orang pejabat eselon IV A, dan 14 pejabat eselon IV B.
Prosesi pelantikan tersebut dihadiri Sekkota Surabaya, Hendro Gunawan beserta asisten Sekkota. Serta, jajaran kepala dinas maupun camat. Seusai pelantikan, wali kota bersama Sekkota dan jajaran kepala dinas, menyalami 44 pejabat yang dilantik tersebut.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menyampaikan, mutasi pejabat ini rutin dilakukan di lingkungan Pemkot Surabaya. Pertimbangannya, selain ada yang untuk mengisi posisi kosong, juga demi melakukan penyegaran di posisi baru. Karenanya, wali kota mengimbau agar pejabat yang dimutasi tidak perlu merasa dirinya disingkirkan.
“Tidak boleh ada niatan seperti itu. Saudara tidak perlu merasa disingkirkan. Kalau waktunya naik ya naik. Mungkin juga ada yang terlalu lama (di jabatan lama) sehingga butuh penyegaran,” jelas wali kota.
Untuk kali ini, wali kota menyebut mutasi pejabatnya lebih banyak promosi. Total ada 26 orang yang mendapatkan promosi. Sementara sisa nya, yakni 18 orang mengalami rotasi. Dalam pandangan wali kota, seorang pemimpin tidak boleh nggandholi anak buahnya yang bagus untuk naik. Sebaliknya, untuk yang melakukan kesalahan akan mendapat hukuman.
“Ini lebih banyak promosi, yang banyak yang prestasi. Dan memang harus naik karena berprestasi. Saya cek data dan tahu track record nya,” sambung wali kota
Wali kota sarat prestasi ini menegaskan, profesionalisme menjadi pertimbangan utama dalam melakukan pelantikan jabatan, termasuk rotasi. Bahwa mutasi harus mengedepankan the right man/woman for the right place. Dia juga berpesan kepada pejabat yang dilantik, utamanya yang menempati posisi baru untuk semakin bersemangat bekerja. Sebab, jabatan adalah amanah yang sudah seharusnya dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
“Tolong jaga dengan baik amanah yang saya berikan. Saya mohon kita bisa terus bekerja dengan baik, di manapun kita berada. Tolong bisa bekerja sama dengan rekan kerjanya. Selamat bekerja, mudah-mudahan organisasi di Pemkot lebih baik lagi,” sambung wali kota kelahiran Kediri ini.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Surabaya, Mia Santi Dewi mengatakan, berdasarkan pengangkatan dalam jabatan struktural, 44 pejabat yang dilantik tersebut terdiri dari satu (1) orang sekretaris, satu (1) orang wakil direktur RSUD Soewandhie, dan empat (4) orang kepala bidang.
Selain itu ada 14 orang kepala seksi/sub bidang/sub bagian pada dinas/badan/bagian, dua (2) orang kepala UPTB/UPTD. Juga empat (4) orang lurah, tiga (3) kepala seksi kecamatan, tujuh (7) orang Kasubag TU UPTD/Puskesmas dan delapan (8) orang kasubag kecamatan/kepala seksi kelurahan.
“Ini memang lebih banyak promosinya. Selain juga ada yang dirotasi,” ujarnya.(q cox)