SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Pernikahan Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang mempersunting Dini Syafariah Endah memang berjalan secara khidmat, meskipun waktunya bersamaan dengan acara peringatan HUT PDIP ke 44.
Sebagai Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, bagi WS (sapaan akrab Whisnu Sakti Buana), tentu sangat mudah untuk menggerakkan kadernya dalam jumlah yang besar, mengingat PDIP merupakan partai terbesar di Kota Surabaya, termasuk soal pengamanan.
Namun, peran puluhan tim pengamanan dan pengendalian (Pamdal) DPRD Surabaya yang telah siap dan bersiaga sejak pagi hari di masjid Agul Al Akbar untuk proses ijab kabul juga tidak bisa dipandang sebelah mata.
“Kami memang harus siap bertugas untuk pelayanan pengamanan setiap anggota dewan termasuk untuk pak Wawali yang sebelummya adalah wakil ketua, karena sebelumnya kami juga terlibat pengamanan di hajatannya pak Armuji ketua DPRD Surabaya,” ucap Budijono Danton Pamdal DPRD Surabaya kepada Suarapubliknews.net, Selasa (10/1/2017)
Pada saat bertugas, lanjut Budijono, anggota saya perintahkan untuk tidak meninggalkan lokasi masing-masing sebelum ada perintah geser, karena soal pengamanan itu sangat kompleks, tidak boleh lengah sedetikpun.
“Era sekarang ini sangat berbeda dengan dulu, kejahatan itu bisa muncul sewaktu-waktu tanpa membutuhkan waktu yang lama, dan tidak didahului dengan tanda-tanda apapun, karena kecanggihan tehnologi,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Budijono juga menyatakan siap menerima resiko apapun termasuk jiwa dan raganya jika sudah menyangkut tugas dan fungsinya sebagai tim pengamanan.
“Saya sudah tekankan kepada seluruh anggota sejak awal rekrutmen, bahwa untuk menjadi anggota pamdal di DPRD Surabaya itu harus siap mental dan fisik, karena bukan tidak mungkin akan beresiko terhadap jiwa dan raganya,” tandasnya.
Di akhir paparannya, Budijono turut mengucapkan selamat kepada Whisnu Sakti Buana beserta istri, dengan harapan bisa memberikan pengayoman terhadap keberadaan seluruh anggota pamdal di DPRD Surabaya disepanjang karirnya.
“Selamat kepada pak Whisnu beserta istri, harapan kami semoga samawa, dan pak Whisnu tetap bisa memberikan pengayoman kepada kami semua, apalagi jika kelak sudah berhasil terpilih menjadi Wali Kota Surabaya di Pilwali tahun 2021,” pungkasnya. (q cox)
