SURABAYA (Suarapubliknews) – Bantuan penanganan Covid-19 kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengalir hingga saat ini. Yang terbaru, Pemkot Surabaya mendapatkan bantuan 45 ribu pcs masker dan 10 ribu pcs surgical mask dari pihak BCA.
Proses penyerahan bantuan masker itu dilakukan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah III Surabaya Frengky C Kusuma dengan didampingi Anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia. Bantuan itu diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Balai Kota Surabaya, Rabu (19/8/2020).
Pada kesempatan itu, Kepala Kantor Wilayah III Surabaya Frengky C Kusuma mengatakan CSR bernama Gerakan Pemakaian Masker (GPM) ini merupakan salah satu bukti kepedulian BCA terhadap masyarakat yang disalurkan melalui pemerintah daerah. Menurutnya, bantuan CSR ini untuk mensupport Pemkot Surabaya dalam menanggulangi Covid-19 di Kota Pahlawan.
“Mudah-mudahan bantuan dari BCA ini bisa sedikit membantu pemerintah kota dalam mengaplikasikan dan sosialisasi pemakaian masker. Makanya, gerakan ini kita beri nama Gerakan Pemakaian Masker karena banyak masyarakat yang masih kurang care, sehingga hal ini perlu terus sosialisasi kepada masyarakat,” kata Frengky seusai menyerahkan bantuan tersebut.
Sebenarnya, lanjut dia, BCA selama ini sudah memberikan beberapa bantuan kepada berbagai pihak, termasuk bantuan kepada rumah-rumah ibadah yang ada di sekitar kantor. Namun begitu, ia mengaku bantuan masker ini baru yang pertama khusus Pemkot Surabaya, sehingga dia menjelaskan tidak menutup kemungkinan akan ada bantuan lanjutan ke depannya. “Nanti kita lihat dulu perkembangannya Covid-19 ini,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia mengatakan bantuan dari BCA ini sebenarnya usulan dari dirinya. Sebab, BCA dan seluruh corporasinya memiliki CSR yang harus disalurkan.
“Selama ini memang sudah membantu beberapa daerah dan salah satu daerah yang dibantu adalah Jawa Timur. Makanya, secara khusus saya meminta untuk Surabaya lebih diperhatikan karena Surabaya merupakan Ibu Provinsi Jawa Timur,” kata Indah.
Menurutnya, bantuan ini jangan dilihat dari materinya, namun lebih daripada itu adalah support moril yang diberikan oleh seluruh segmen dan elemen masyarakat yang ada di Kota Surabaya. Bagi dia, jika semuanya guyub dan bergotong-royong dalam menangani Covid-19 ini, maka pasti kerjaan untuk mengatasinya akan semakin ringan.
“Kita tahu Surabaya memiliki anggaran yang cukup, aparat yang cukup, tapi kalau semua segmen dan elemen di sini bergotong royong bersama-sama, termasuk sektor perbankan khususnya BCA, maka kerjaan akan semakin ringan,” kata dia.
Pada kesempatan itu, pihak BCA juga menyerahkan bantuan 5 ribu pcs masker kepada Asosisasi Pengelola Pasar Seluruh Indonesia (Asparindo). Bantuan itu diterima langsung oleh Direktur Teknik dan Usaha PD Pasar Surya Muhibuddin yang mewakili Asparindo.
“Nah, kenapa pakai Asparindo? Karena memang yang diberi sumbangan oleh BCA adalah Asparindo, sehingga di sini saya mewakili, karena penyerahannya ada di Surabaya dan akan disalurkan kepada masyarakat Surabaya,” kata Muhibuddin.
Setelah menerima bantuan 5 ribu masker itu, maka selanjutnya masker-masker tersebut akan didistribusikan ke pasar-pasar yang dikelola oleh PD Pasar Surya. Fokusnya, nanti akan diberikan kepada pedagang dan kuli angkut.
“Selama ini bantuan masker itu memang sudah banyak, sehingga nanti pendistribusiannya akan disesuaikan ke pasar-pasar yang masih kurang dan belum tersentuh bantuan masker ini,” pungkasnya. (q cox)