Jatim RayaPemerintahanPolitik

Gelar Media Gathering, KPU Surabaya Sosialisasikan Aplikasi SIAKBA

69
×

Gelar Media Gathering, KPU Surabaya Sosialisasikan Aplikasi SIAKBA

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menggelar acara ‘Media Gathering Tahapan Pemilu 2024” di salah satu Hotel ternama di Kota Surabaya, dan menghadirkan Machmud Suhermono dari PWI Jatim sebagai salah satu narasumber. Rabu (9/11/2022)

Sementara dari KPU Surabaya diwakili Subairi Komisioner KPU Kota Surabaya Bidang Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM.

Dalam paparannya, Subairi mengatakan, jika kini lembaganya telah menggunakan program anyar yakni aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan AD HOC (SIAKBA)

Menurut Subairi, aplikasi ini akan digunakan untuk menjaring Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) maupun Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih), karena pendaftar dapat melakukannya secara daring alias online.

“Nantinya akan dilakukan secara online melalui aplikasi sistem informasi anggota KPU dan badan ad hoc atau Siakba. Para pendaftar dapat melihat dan memenuhi syaratnya dengan mengakses laman siakba.kpu.id. Nanti kita ngisi formulir apa saja kita butuhkan sudah ada formulirnya. Intinya dengan Siakba nanti kita tertib efektif dan efisien,” ucap Bairi..

Dengan demikian, kata Subairi, tidak ada lagi penumpukan dokumen ataupun antrean-antrean. “Tinggal kita klik aplikasi Siakba itu. Semuanya akan terfasilitasi pelayanan. Tentunya itu mempermudah para pendaftar, masyarakat Kota Surabaya,” tandasnya,

Subairi menyebut bahwa kebutuhan PPK di Surabaya sebanyak lima orang di kecamatan. Nah, Surabaya sendiri memiliki 31 kecamatan. Artinya butuh sebanyak 155 PPK se-Surabaya.

Kemudian untuk PPS, Bairi–sapaan karibnya- menyampaikan, jika membutuhkan tiga orang untuk setiap kelurahan. Jumlah kelurahan di Surabaya ada sebanyak 153 kelurahan. Maka dari itu, kebutuhan PPS sebanyak 459 orang.

“Nanti juga kita butuh Pantarlih ya, Panitia Pemutakhiran Data Pemilih, masing-masing PPS satu orang dan juga KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) setiap KPPS tujuh orang,” ujarnya,.

Melihat kebutuhan itu, Bairi mengakui kalau Pemilu 2024 mendatang memang butuh Sumber Daya Manusia (SDM) yang banyak. Maka dari itu, dia mengajak masyarakat khususnya warga Surabaya untuk terlibat dalam Pemilu 2024 dengan mendaftar sebagai panitia.

“Cukup banyak SDM yang kita butuhkan, sehingga masyarakat Kota Surabaya kita persilakan menyiapkan diri. Segera melihat, mengikuti website KPU Surabaya,” kata dia. (Q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *